Hasil Survei, Iskandarsyah-Anwar unggul dalam Pilkada Karimun 2020

id Survei, Iskandarsyah Anwar,unggul dalam Pilkada Karimun 2020

Hasil Survei,  Iskandarsyah-Anwar unggul dalam Pilkada Karimun 2020

Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Karimun Nomor Urut 2, Iskandarsyah-Anwar Abubakar (Nikolas Panama) (Nikolas Panama)

Tanjungpinang (ANTARA) - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bintan nomor urut 2, Iskandarsyah - Anwar Abubakar diprediksi unggul pada Pilkada Karimun 9 Desember 2020 berdasarkan hasil survei Akses School of Research

Direktur Akses School of Research DR Kamarudin, yang dihubungi Antara di Tanjungpinang, Jumat, mengatakan,  dilihat dari aspek elektabilitas (tingkat keterpilihan) pasangan petahana dengan nomor urut 1, Aunur Rafiq-Anwar Hasyim memperoleh 32,9 persen, sementara Iskandarsyah-Anwar 51,8 persen.

"Pemilih yang tidak menjawab sebanyak 15,3 persen," ujarnya.

Survei Pilkada Karimun 2020 ini, menurut dia dilakukan bersamaan dengan survei untuk Pilkada Provinsi Kepri di Karimun, dengan 170 responden. Tim survei menyisipkan sejumlah pertanyaan kepada responden untuk kepentingan Pilkada Karimun 2020.

Meski elektabilitas Iskandar-Anwar  unggul, menurut dia pasangan itu kurang populer dibanding pasangan calon petahana. Tingkat keterkenalan Aunur Rafiq-Anwar Hasyim mencapai 95,4 persen, sementara rival politiknya dalam pilkada 77,7 persen.

"Petahana lebih terkenal dibanding penantangnya, namun yang menjadi patokan tetap hasil tingkat elektabilitas," tegasnya.

Kamarudin menjelaskan populasi survei peta politik dan perilaku pemilih dalam pemilihan kepala daerah Karimun adalah WNI yang berdomisili di Kabupaten Karimun,  dan telah mempunyai hak pilih atau yang sudah menikah saat survei ini dilaksanakan.

Teknik penarikan sampel yakni multistage random sampling, dengan jumlah sampel 170 responden. Margin of Error adalah plus 2.75 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Sampel terdistribusi secara proporsional berdasarkan besaran jumlah pemilih. Wawancara dilakukan secara langsung (face to face interview) dengan menggunakan kuesioner terstruktur pada tanggal 25 Oktober-2 November 2020.

"Penentuan responden menggunakan metode Kish Grid, dalam rangka memastikan keterwakilan gender," jelasnya.

Terkait hasil survei tersebut, Iskandar mengatakan survei pilkada merupakan produk ilmiah yang dapat dijadikan sebagai panduan dan referensi dalam melaksanakan kampanye. Dalam survei terlihat kelemahan dan keunggulan masing-masing pasangan calon.

"Bagi kami musim kampanye untuk berbuat dan menebar kebaikan, selain menyosialisasikan program kerja kami," ujarnya. 

Iskandarsyah mengatakan keinginan masyarakat untuk melakukan perubahan kepemimpinan di Karimun cukup tinggi. Masyarakat menyampaikan banyak permasalahan yang diharapkan mampu diselesaikan pemimpin baru hasil pilkada.

"Kami optimistis memenangkan pilkada ini. Ini adalah kemenangan rakyat," katanya.
 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE