Pekanbaru (ANTARA) - Oknum pegawai Bea dan Cukai Tembilahan, Indragiri Hilir, berinisial B ditetapkan sebagai tersangka kasus penembakan yang menewaskan Haji Permata, pengusaha asal Kota Batam, Kepulauan Riau.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau Komisaris Besar Polisi Asep Darmawan di Pekanbaru, Kamis, menjelaskan penetapan tersangka dilakukan setelah pihaknya melakukan penyelidikan dan gelar perkara.
"Proyektil peluru dengan senjatanya sama. Kami sudah periksa yang bersangkutan. Tersangka mengaku ada mengeluarkan tembakan," kata Asep.
Berkas perkara tersangka B juga telah dilimpahkan ke Kejati Riau (tahap I), guna memastikan kelengkapan syarat formil maupun materiil perkara.
Sebelumnya, petugas patroli laut Bea dan Cukai Wilayah Khusus Kepri bersama Bea dan Cukai Tembilahan, Riau, melakukan pengejaran terhadap empat kapal cepat tanpa nama yang diduga penyelundup rokok ilegal di perairan Sungai Buluh, Riau, pada 15 Januari 2021.
Seorang pelaku terduga penyelundup, Haji Jumhan Bin Selo tewas terkena tembakan pada bagian dada oleh petugas Bea dan Cukai dalam operasi penindakan tersebut.
Tewasnya Haji Jumhan atau lebih dikenal dengan sebutan Haji Permata ini karena adanya perlawanan terhadap petugas saat kelompok pelaku penyelundup akan ditangkap.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Oknum pegawai Bea Cukai jadi tersangka penembakan pengusaha asal Batam
Berita Terkait
Polres Karimun gelar "fun run" di Coastal Area peringati HUT ke-69 Polantas
Sabtu, 28 September 2024 18:07 Wib
Kapolda Kepri tegaskan pentingnya netralitas pada jajaran Polri
Sabtu, 28 September 2024 8:11 Wib
BPOM Kepri benahi laboratorium untuk dukung target masuk WLA
Sabtu, 28 September 2024 7:21 Wib
Wali Nagari konfirmasi 11 korban meninggal akibat longsor tambang emas
Sabtu, 28 September 2024 5:57 Wib
Yang ingin libur akhir pekan waspada potensi hujan angin di Kepri
Sabtu, 28 September 2024 5:52 Wib
Polda Metro Jaya dalami anggota yang berpatroli hingga ada tujuh jasad
Jumat, 27 September 2024 13:48 Wib
Jumat ini masih harus tetap waspada potensi hujan angin di Kepri
Jumat, 27 September 2024 6:25 Wib
BPOM dampingi SLB Negeri Batam untuk kembangkan usaha tata boga
Kamis, 26 September 2024 17:01 Wib
Komentar