Waspada! Gelombang tinggi empat meter di perairan Indonesia

id BMKG ,Gelombang tinggi ,Perairan Indonesia

Waspada! Gelombang tinggi empat meter di perairan Indonesia

Ilustrasi - Seorang pria mengamati gelombang tinggi di Manado, Sulawesi Utara, Selasa (14/2/2023). (ANTARA FOTO/Adwit B Pramono/focpri.)

Jakarta (ANTARA) - Gelombang tinggi hingga empat meter berpotensi terjadi di beberapa perairan Indonesia pada 21-23 Maret 2023. Untuk itu, BMKG mengimbau masyarakat untuk waspada potensi gelombang tinggi.

Kepala Pusat Meteorologi Maritim, BMKG, Eko Prasetyo di Jakarta, Selasa (21/3/2023) menyampaikan, kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan utara Kepulauan Sangihe-Talaud dan Laut Sulawesi bagian tengah.

Baca juga: Waspada! Gelombang tinggi hingga empat meter pada 17-18 Maret

Kondisi itu, kata Eko Prasetyo, menyebabkan peluang gelombang setinggi 1,25-2,5 meter di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh-Kepulauan Mentawai, perairan Bengkulu, perairan barat Lampung, Samudra Hindia Barat Aceh-Bengkulu, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Banten-Jawa Timur.

Lalu, di perairan selatan Bali-Sumbawa, Selat Bali-Lombok-Alas bagian selatan, perairan selatan Pulau Sumba, Laut Sawu bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Selat Sape bagian selatan, Samudra Hindia Selatan NTB-NTT, Laut Sulawesi bagian tengah dan timur, perairan Kepulauan Sangihe-Kepulauan Talaud, perairan Bitung, perairan Kepulauan Sitaro, Laut Maluku bagian utara, perairan utara dan timur Halmahera, Laut Halmahera, perairan utara Papua Barat-Papua, Samudra Pasifik Utara Halmahera-Papua.

Gelombang di kisaran lebih tinggi 2,5-4 meter berpeluang di Samudera Hindia Barat Lampung dan Samudra Hindia Selatan Banten-Bali.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG: Waspada gelombang tinggi empat meter di perairan Indonesia

Pewarta :
Editor: Fery Heriyanto
COPYRIGHT © ANTARA 2025


Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE