Tanjungpinang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) membekali para pelaku UMKM di daerah itu dengan pelatihan digital marketing agar mampu bersaing di pasar nasional dan internasional di era digitalisasi.
"Saat ini kita telah memasuki era Industri 4.0, di mana perkembangan industri itu memberikan banyak tantangan dan peluang bagi UMKM di Kepri agar mampu terus bertumbuh dan berdaya saing tinggi," kata Wagub Kepri Nyanyang Haris Pratamura saat membuka acara pelatihan digital marketing bagi para pengusaha UMKM di Batam, Senin.
Nyanyang menyebut pelatihan digital untuk UMKM bertujuan mendukung serta memberikan panduan dan ilmu-ilmu yang diperlukan para pelaku UMKM agar semakin mampu bersaing di dunia digital yang terus berkembang, sehingga dapat bertumbuh dan naik kelas ke level nasional maupun internasional.
Wagub juga turut menyampaikan langkah-langkah yang dilakukan pemerintah provinsi dalam mendukung dan memberdayakan pelaku usaha UMKM supaya semakin maju dan naik kelas.
"Perkembangan dunia digital, terutama di bidang e-commerce yang sangat pesat di Indonesia, kita harapkan dapat terus mendorong UMKM untuk melebarkan sayapnya dan menjangkau seluruh Indonesia," ujar Nyanyang.
Ia menambahkan selain pelatihan-pelatihan seperti ini, Pemprov Kepri juga telah dan akan terus memberikan bantuan pinjaman senilai Rp40 juta kepada UMKM yang terdaftar sebagai binaan Dinas Koperasi dan UMKM Kepri.
"Pemerintah provinsi pun memiliki pusat sterilisasi makanan di kawasan industri tunas dua yang bisa digunakan secara gratis oleh para pelaku UMKM di bidang kuliner," ucap Nyanyang.
Sementara, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kepri Riky Rionaldi menyampaikan meskipun saat ini kondisi efisiensi, namun program Asta Cita Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran tetap memberikan kesempatan bagi perkembangan para pelaku UMKM.
Program Asta Cita ini hanya diberikan kepada tujuh provinsi dari 38 provinsi se-Indonesia, dan Kepri termasuk di antaranya. Sebanyak 3.800 pelatihan khusus akan diberikan oleh Menteri Koperasi dan UKM untuk pelaku UMKM di Kepri.
"Melalui pelatihan digital marketing ini, diharapkan pelaku UMKM dapat memperluas jangkauan pemasaran produk mereka secara online," ucap Riky.
Komentar