Tanjungpinang (ANTARA) - Pejabat sementara Gubernur Kepulauan Riau Bakhtiar Burhanudin akan mengupayakan pemerintah daerah memiliki alat Reverse Transcriptase - Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) untuk mempercepat proses pendeteksian pada tubuh seseorang yang dicurigai tertular COVID-19 atau tidak.
"RT-PCR di masa pandemi COVID-19 sangat dibutuhkan. Dengan alat itu, hasil pemeriksaan akan diketahui 3-4 jam," kata Bakhtiar, di Gedung Daerah Tanjungpinang, Selasa.
Bakhtiar yang hanya menjabat sebagai Pjs Gubernur Kepri selama 71 hari merasa heran kenapa pemda tidak mengadakan alat itu, padahal dibutuhkan. Pemda memiliki anggaran yang memadai untuk pengadaan alat itu.
Selama ini, untuk mengetahui seseorang positif COVID-19 atau tidak membutuhkan waktu 3-7 hari. Waktu yang selama itu kurang efektif dalam penanganan orang-orang yang diduga (suspek)..
"Tentu ini menjadi perhatian kami bahwa ada kebutuhan yang tidak dapat ditunda untuk penanganan COVID-19," ujarnya.
Bakhtiar yang juga Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum mengatakan alat RT-PCR itu akan disiapkan di Rumah Sakit Raja Ahmad Thabib (RSUP Kepri). Selain itu, BP FTZ Batam juga menyiapkan satu unit RT-PCT di Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam.
Di Lagoi, Bintan, pengusaha yang bergerak di sektor pariwisata akan menyiapkan tiga alat RT-PCR. Alat ini semakin dibutuhkan ketika kran wisman terbuka di Lagoi.
"Tentu aktivitas pariwisata harus sejalan dengan persiapkan seluruh fasilitas pariwisata berstandar baik dalam mencegah penularan COVID-19," tuturnya.
Alat RT-PCR baru dimiliki Kemenkes di Batam dan RSKI Galang.*
Berita Terkait
Anggota Bawaslu Kepri dinonaktifkan akibat narkoba
Jumat, 26 April 2024 20:32 Wib
Pemprov Kepri gelar Festival Indera Sakti untuk tarik wisatawan
Jumat, 26 April 2024 19:14 Wib
Pemkot Batam tunjuk 11 SPBU dukung penerapan Fuel Card 5.0 untuk Pertalite
Jumat, 26 April 2024 16:31 Wib
Pemkot Batam mulai buka pendaftaran Fuel Card untuk BBM Pertalite
Jumat, 26 April 2024 15:15 Wib
Pemkab Natuna temui pengusaha untuk atasi masalah
Jumat, 26 April 2024 14:57 Wib
DPRD Kepri saran pusat izinkan daerah kelola sisa bijih bauksit
Jumat, 26 April 2024 7:45 Wib
JCH Embarkasi Batam berangkat gunakan Saudi Airlines
Kamis, 25 April 2024 19:23 Wib
PLN tambah dua unit mesin ke Pulau Serasan-Natuna
Kamis, 25 April 2024 17:09 Wib
Komentar