Tiga daerah di Kepri nihil kasus COVID-19

id Tiga daerah,Kepri,nihil kasus aktif COVID 19,kepulauan riau

Tiga daerah di Kepri nihil kasus COVID-19

Seorang warga Tanjungpinang tes usap dengan metode PCR di RSUP Kepri untuk memastikan dirinya tertular COVID-19 atau tidak (ANTARA/Nikolas Panama)

Tanjungpinang (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Riau menyatakan tiga daerah di wilayah itu yakni Kabupaten Kepulauan Anambas, Kabupaten Natuna dan Kota Batam nihil kasus aktif COVID-19.

Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Adi Prihantara di Tanjungpinang, Jumat mengatakan Batam nihil kasus aktif COVID-19 sejak tiga hari lalu, sementara Anambas sejak Maret 2022 dan Natuna sekitar tiga bulan lalu.

Berdasarkan laporan harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri, kata dia penularan virus itu kepada masyarakat di Anambas, Natuna dan Lingga relatif sedikit dibanding kabupaten dan kota lainnya di wilayah itu.

Kasus aktif COVID-19 di Lingga sekarang tinggal satu orang. Warga asal Lingga itu sejak sepekan lalu tertular COVID-19.

"Kami berharap dan mendoakan agar pasien itu, termasuk pasien lainnya segera sembuh," ucap Sekda Kepri.

Ia menambahkan kasus aktif COVID-19 lainnya berada di Karimun, Tanjungpinang, dan Bintan. Kasus aktif di Karimun juga tinggal satu orang, sedangkan di Tanjungpinang empat orang dan Bintan delapan orang.

"Tidak ada penambahan kasus baru, juga tidak ada kasus kematian akibat COVID-19 dalam laporan satgas hari ini. Kami berharap seluruh pasien segera sembuh," katanya.

Adi mengimbau masyarakat untuk segera vaksinasi COVID-19 di puskesmas terdekat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Vaksinasi COVID-19 merupakan hal penting yang harus dilakukan mengingat mobilitas dan aktivitas penduduk semakin meningkat seiring pencabutan kebijakan pembatasan sosial.

"Program vaksinasi di Kepri berjalan dengan baik, meski harus terus ditingkatkan," tuturnya.

Sebelumnya, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Tjetjep Yudiana mengatakan, capaian vaksinasi dosis booster pertama dan kedua untuk lansia masih relatif sedikit, namun vaksinasi untuk kelompok lainnya cukup tinggi.

Jumlah lansia di Kepri yang sudah menerima vaksin COVID-19 dosis booster pertama baru 34.274 orang atau 39,33 persen.

Jumlah lansia yang setiap hari kerja suntik vaksin COVID-19 sangat sedikit. Ia mengungkapkan jumlah lansia yang menerima vaksin pertama sebanyak 74.041 orang atau 84,98 persen, sedangkan dosis kedua 63.940 orang atau 73,39 persen.

Sementara jumlah tenaga kesehatan dan lansia yang menerima vaksin dosis booster kedua baru 9.312 orang atau 9,20 persen.

Capaian vaksinasi COVID-19 usia di atas 18 tahun di Kepri untuk dosis pertama 1.354.229 orang atau 98,61 persen, dosis kedua 1.193.699 orang atau 86,92 persen, dan booster pertama sebanyak 772.512 orang atau 56,25 persen.

Capaian vaksinasi COVID-19 dosis pertama untuk kelompok remaja usia 12-17 tahun Kepri sebanyak 220.801 orang atau 106,33 persen dan dosis kedua
196.884 orang atau 94,81 persen.

Sedangkan capaian vaksinasi COVID-19 untuk kelompok anak-anak usia 6-11 tahun dosis pertama 200.997 orang atau 90,67 persen dan dosis kedua 166.342 orang atau 75,04 persen.
 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE