Medan (ANTARA) - Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin mengatakan jenazah korban tanah longsor di Pulau Serasan, Kabupaten Natuna Provinsi Kepulauan Riau, langsung dikubur secara massal.
"Untuk korban jiwa langsung dikebumikan baik pihak keluarga korban maupun secara massal," ungkap dia melalui telepon seluler dari Medan, Sumut, Sabtu.
Ia mengungkapkan tidak semua jenazah ditemukan Tim SAR gabungan dikenali keluarga korban di Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna.
Sebab, katanya, masyarakat yang dinyatakan hilang diduga masih tertimbun material tanah longsor dengan kedalaman hingga empat meter selama beberapa hari.
Peristiwa tanah longsor Pulau Serasan ini akibat intensitas hujan tinggi beberapa hari terakhir, sehingga lereng perbukitan longsor di Desa Pangkalan, Serasan, Natuna, Senin (6/3).
"Kondisi jenazah yang ditemukan Tim SAR gabungan tidak utuh lagi, karena beberapa hari tertimbun tanah," kata dia.
Baca juga:
Tim SAR kembali temukan tujuh jenazah korban longsor Serasan Natuna
Pengungsi bencana longsor Serasan Natuna memilih tinggal di kapal
Berita Terkait
Polda Kepri bangun markas kepolisian terpadu di KEK Galang Batang Bintan
Rabu, 22 Mei 2024 9:49 Wib
TNI AU evakuasi pasien dari Natuna ke Batam
Rabu, 22 Mei 2024 9:09 Wib
Polisi tangkap 47 tersangka pencurian motor di Batam
Rabu, 22 Mei 2024 8:45 Wib
335 rumah disiapkan untuk korban banjir lahar dingin Marapi Sumbar
Rabu, 22 Mei 2024 8:25 Wib
Bayi kembar empat lahir di Kuansing Riau
Rabu, 22 Mei 2024 7:33 Wib
11 orang korban banjir di Sumbar masih hilang
Rabu, 22 Mei 2024 6:46 Wib
Kejagung tawarkan pendampingan pembangunan monumen bahasa di Pulau Penyengat
Rabu, 22 Mei 2024 6:10 Wib
Kepolisian bakan panggil pihak klub IFC terkait kecelakaan pesawat di BSD
Selasa, 21 Mei 2024 17:42 Wib
Komentar