Gubernur Ansar kunjungi Jepang guna jajaki peluang investasi

Tanjungpinang (ANTARA) - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad melakukan kunjungan kerja ke Jepang guna menjajaki peluang investasi di Negeri Sakura tersebut.

Gubernur Ansar mengatakan kegiatan ini dimaksudkan untuk melakukan perbandingan dalam pengembangan pelabuhan, kawasan industri dan pengembangan pariwisata serta budaya, serta pengembangan daerah pesisir. 

"Ini sangat penting guna menjajaki peluang kerja sama pengembangan dan investasi di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam, Bintan, Karimun dan Tanjungpinang," kata Ansar melalui siaran pers yang diterima di Tanjungpinang, Kepri, Kamis (7/12). 

Baca juga:
535 perwira Polri dimutasi dan rotasi, Brigjen Pol. Yan Fitri jadi Kapolda Kepri

Polresta Barelang musnahkan 3.057 gram sabu

Dalam kunjungan itu, Gubernur Ansar didampingi Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) Wahyu Utomo, Bupati Karimun Aunur Rafiq, Bupati Bintan Roby Kurniawan, Deputi I Badan Pengusahaan (BP) Batam, serta Kepala Badan Pengusahaan Bintan, Karimun, dan Tanjungpinang.

Selama kunjungan kerja 4-9 Desember 2023, rombongan  didampingi oleh Konsulat Jenderal (Konjen) RI Osaka. 

Beberapa kegiatan yang dilaksanakan selama kunjungan ke Jepang, antara lain pertemuan dengan Konjen RI Osaka, lalu dengan Sakai Senboku Coastal Industrial Estate dan Senboku Port untuk melihat pengembangan industri yang berkelanjutan dan energi terbarukan sekaligus berdiskusi dengan pengelola kawasan terintegrasi tersebut. 

Gubernur Ansar juga memimpin rombongan melakukan kunjungan ke Ine Fishing Village di Kyoto untuk membahas tentang strategi pengembangan kampung nelayan di daerah pesisir. 

Baca juga:
OJK Kepri berikan 2.117 layanan konsumen pada Januari hingga September 2023

Polresta Tanjungpinang berhasil kembalikan kerugian negara Rp1,5 miliar

Ansar juga menyampaikan bahwa kunjungan kerja ini merupakan kesempatan untuk mempromosikan potensi Kepri sebagai destinasi wisata dan investasi yang menarik bagi Jepang. 

"Kita ingin menunjukkan bahwa Kepri memiliki banyak keunggulan, baik dari segi sumber daya alam, sumber daya manusia, maupun infrastruktur. Kita juga ingin belajar dari Jepang tentang bagaimana mereka mengelola kawasan industri dan pelabuhan yang ramah lingkungan dan efisien," tuturnya. 

Ia berharap kunjungan kerja ini dapat membawa hasil yang positif bagi pembangunan dan kemajuan Kepri di masa depan. 

Gubernur juga berharap dapat menjalin kerja sama yang saling menguntungkan dengan Jepang, baik di bidang ekonomi, sosial, budaya, maupun pendidikan.

"Kita juga berharap dapat meningkatkan hubungan persahabatan dan kepercayaan antara Kepri dan Jepang," ucap Ansar.

Baca juga:
Kodim 0318 Natuna beserta warga bergotong royong cegah banjir di Bunguran

Pengelola Bandara RHF: Jumlah penumpang Natal dan Tahun Baru diprediksi naik 8 persen

Pemkab Natuna beri bantuan dana transportasi kepada kader posyandu

KKP Kelas I Batam tingkatkan pengawasan di pintu masuk internasional