Washington (ANTARA) - Presiden Majelis Umum PBB Dennis Francis menyatakan keprihatinan setelah Badan Pangan PBB menghentikan pengiriman bantuan pangan dan obat-obatan ke Jalur Gaza bagian utara.
"Ribuan orang di Gaza menderita kelaparan dan kekurangan gizi parah, dan pengiriman bantuan dikurangi ketika jumlahnya perlu ditingkatkan," kata Francis.
"Saya menegaskan kembali tuntutan saya dan Majelis Umum PBB yang berulang kali menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera. Ini adalah masalah hidup dan mati, termasuk anak-anak yang tidak bersalah," tulis Francis di X.
Dia menyampaikan pernyataan tersebut setelah Program Pangan Dunia PBB (WFP) pada Selasa mengumumkan bahwa mereka menghentikan pengiriman bantuan pangan yang sangat dibutuhkan ke Gaza utara "sampai kondisi memungkinkan distribusi secara aman."
"WFP sangat berkomitmen untuk segera menjangkau orang-orang yang putus asa di seluruh Gaza, tetapi keselamatan dan keamanan untuk menyalurkan bantuan pangan itu penting - dan bagi orang-orang yang menerimanya - harus dipastikan," kata mereka dalam sebuah pernyataan.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PBB: Ribuan orang di Gaza menderita kelaparan dan malnutrisi parah
Berita Terkait
ASDP Kota Batam siapkan 18 kapal untuk angkutan akhir tahun
Selasa, 3 Desember 2024 18:10 Wib
Rp1 miliar ditemukan KPK dalam OTT Pj Wali Kota Pekanbaru
Selasa, 3 Desember 2024 13:27 Wib
Pelabuhan Batam Centre masih sepi menjelang Natal dan tahun baru
Selasa, 3 Desember 2024 11:58 Wib
Polda Kepri tertibkan lagi rumah terduga narkoba di Kampung Madani
Selasa, 3 Desember 2024 11:26 Wib
Kunjungan wisman pada Oktober 2024 capai 137.999 orang
Selasa, 3 Desember 2024 9:11 Wib
HIzbullah serang pos militer Israel
Selasa, 3 Desember 2024 8:44 Wib
Tingkat partisipasi pemilih Pilkada Kota Tanjungpinang 56 persen
Selasa, 3 Desember 2024 6:48 Wib
Penjabat Wali Kota Pekanbaru Risnandar terjaring OTT
Selasa, 3 Desember 2024 5:16 Wib
Komentar