Batam (Antaranews Kepri) - Parkir kendaraan di Pelabuhan Domestik Telaga Punggur, Kota Batam, Kepulauan Riau, terlihat semrawut pada H+2 Idul Fitri 1439 Hijriah, Minggu.
Parkir di sekitar terminal tidak terlalu penuh tapi karena kendaraan roda empat diparkir sembarangan menyebabkan kendaraan lain tidak bisa memasuki area parkir.
Masih terdapat ruang kosong untuk beberapa kendaraan roda empat, di parkir bawah, namun pemgendara tidak dapat mengaksesnya.
Sementara di bagian luar pelabuhan, di tanah lapang milik warga nampak sudah dipenuhi kendaraan empat milik warga Batam yang hendak menyeberang ke Pulau Bintan.
"Khawatir enggak dapat parkir di dalam, daripada harus memutar ke luar lagi, lebih baik parkir di sini saja," kata penumpang, Sujadi.
Padahal jarak dari lokasi parkir kendaraan ke pelabuhan bisa mencapai 1 km hingga 2 km.
Di luar Pelabuhan Domestik Telaga Punggur terdapat beberapa tanah lapang yang dimanfaatkan warga untuk parkir kendaraan. Bahkan, tepi jalan memasuki kompleks pelabuhan juga sudah dipadati kendaraan.
Di dalam kompleks pelabuhan, warga juga sembarangan memarkirkan kendaraannya. Belasan mobil nampak terparkir di pinggir jalan tempat menurunkan penumpang.
"Di sini saja, takut di bawah sudah penuh," kata penumpang, Agus.
Kendaraan yang parkir sembarangan di pinggir mengakibatkan jalan menuju tempat parkir macet.
Ribuan warga Kota Batam mengunjungi Pulau Bintan pada libur Lebaran 2018.
Selain untuk mengunjungi keluarga, banyak juga warga yang ingin menghabiskan waktu liburan, seperti Emi yang bepergian bersama keluarga.
"Sebenarnya tidak ada keluarga di Tanjungpinang dan Bintan, cuma ingin liburan saja," kata dia yang mengaku setiap libur Lebaran di Pulau Bintan.
Komentar