Tahun depan, Proyek Gurindam 12 dapat alokasi Rp191 miliar

id Gurindam

Tahun depan, Proyek Gurindam 12 dapat alokasi Rp191 miliar

Peletakan batu pertama proyek pembangunan Gurindam 12 oleh Gubernur Nurdin Basirun. (Antaranews Kepri/Ogen)

Tanjungpinang (Antaranews Kepri) - DPRD Kepri kembali menganggarkan dana sebesar Rp191 miliar pada APBD murni 2019, untuk melanjutkan proyek Gurindam 12 di wilayah Kota Tanjungpinang.

Ketua Banggar DPRD Kepri Jumaga Nadeak mengatakan, alokasi anggaran yang sudah disetujui bersama Pemprov Kepri itu sedikit lebih kecil dari estimasi awal sebesar Rp221 miliar.

"Kita ingin melihat dulu sejauh mana progres pembangunannya pada tahun kedua di 2019 mendatang. Jika hingga bulan Agustus nanti biaya Rp191 miliar itu habis, maka di APBD Perubahan akan kita tambah lagi," ujarnya, Senin.

Menurut Jumaga, sejak mulai dibangun pada Oktober 2018 kemarin, hingga saat ini masih banyak pihak yang tidak setuju terhadap proyek yang direncanakan akan menghabiskan total anggaran sekitar Rp500 miliar tersebut.

Kondisi itu menurut Jumaga, sama halnya dengan pembangunan Jembatan I Dompak yang mulai dilaksanakan tahun 2008 silam. Saat itu pembangunan jembatan penghubung Pulau Bintan dan Pulau Dompak itu dianggap tidak perlu dan menghambur-hamburkan APBD Provinsi Kepri.

Namun, setelah jembatan sepanjang 1,5 Km itu rampung, menurut dia manfaatnya sudah mulai dirasakan masyarakat, salah satunya ialah mempermudah mobilisasi barang dan kebutuhan masyarakat dari Pulau Bintan ke Pulau Dompak dan sebaliknya.

"Dulu kita diserang, sekarang siapa yang tidak berterima kasih setelah dibangun jembatan itu. Memang proses pembangunan itu butuh pengorbanan. Selain itu, ini kan ibukota provinsi, sudah sewajarnya dibuat lebih indah dan menawan," tuturnya.

Pembangunan dan penataan Gurindam 12 ini ditargetkan rampung pada 2020 mendatang. Proyek tersebut diharapkan menjadi ikon sekaligus spirit baru dalam mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi di Kota Tanjungpinang khususnya, dan Provinsi Kepulauan Riau pada umumnya. 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE