Jakarta (ANTARA) - Pedangdut Via Vallen buka suara terkait tudingan merekayasa kasus pembakaran mobil mewah miliknya.
Melalui unggahan di Instagram Story, Via Vallen menjawab pertanyaan warganet yang menduga terbakarnya mobil Via Vallen hanya rekayasa. Hal itu lantaran Via Vallen seharusnya mendapatkan penggantian asuransi dari peristiwa terbakar mobil mewahnya tersebut.
"Buat yang dari kemarin suudzon bilang ini settingan dan lain-lain, mobil saya udah sebulan habis asuransinya dan belum diperpanjang lagi," tulis Via Vallen dalam unggahannya, dikutip Kamis.
Pelantun "Sayang" itu mengaku tidak bisa mendapat penggantian mobil baru karena mobil mewahnya sedang tidak dalam perlindungan asuransi karena habis masa berlakunya.
"Jadi enggak ada yang namanya tinggal diklaim dapat ganti mobil baru," tulis Via Vallen menambahkan.
Via Vallen mengaku sangat sedih karena masih ada pihak-pihak yang menganggap musibah yang menimpanya itu hanya rekayasa.
"Semoga kalian yang suka suudzon bisa berpikir lebih positif terhadap musibah orang lain," kata Via Vallen.
Sebelumnya, polisi telah menangkap pelaku pembakaran mobil mewah Alphard milik Via Vallen yang terbakar pada Selasa (30/6) lalu.
Dari pemeriksaan, pelaku yang telah ditetapkan sebagai tersangka itu mengaku sebagai salah satu penggemar berat dari Via Vallen.
Berita Terkait
Tujuh orang tewas dalam ajang balap mobil di Sri Lanka
Senin, 22 April 2024 9:55 Wib
Ratusan mobil hias semarakkan pawai takbir Idul Fitri di Kota Batam
Rabu, 10 April 2024 5:19 Wib
Pawai mobil hias meriahkan malam takbiran di Karimun
Selasa, 9 April 2024 22:09 Wib
Mobil Chevrolet Biscayne milik Andhi Pramono disita KPK
Kamis, 4 April 2024 11:45 Wib
Mobil Sehat PT Timah beri layanan kesehatan di daerah pelosok Babel dan Kepri
Selasa, 26 Maret 2024 10:15 Wib
Pemkab Natuna hibahkan mobil tangki kepada perumda air minum
Senin, 11 Maret 2024 13:18 Wib
Jaksa eksekusi pemerkosa penumpang mobil di Aceh Barat dengan 154 kali hukuman cambuk
Kamis, 7 Maret 2024 12:46 Wib
Distribusi logistik pemilu gunakan mobil jenazah
Kamis, 8 Februari 2024 15:30 Wib
Komentar