Batam (ANTARA) - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyerahkan PP Nomor 67 dan Nomor 68 terkait Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Batam Aero Technic (BAT) dan Nongsa Digital Park di Kota Batam Kepulauan Riau, Sabtu.
"Presiden Joko Widodo telah menandatangani Peraturan Pemerintah Nomor 67 yang menetapkan KEK BAT dan PP Nomor 68 tentang KEK Nongsa Digital Park. Kedua KEK itu berlokasi di Pulau Batam," kata Menko Airlangga Hartarto.
Menko Airlangga mengatakan tidak banyak provinsi yang mendapatkan dua KEK sekaligus, yang diharapkan dapat menggenjot pertumbuhan ekonomi di daerah setempat.
Ia mengatakan penetapan dua KEK sangat strategis, terutama untuk mendukung Kawasan Batam, Bintan dan Karimun yang dikembangkan sebagai Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas.
Dengan menjadi KEK, maka pemerintah menyiapkan roadmap target bagi investasi di Batam, dan nilainya mencapai miliaran dolar AS, kata Menko Airlangga.
"Jadi ini adalah revitalisasi Batam, Bintan dan Karimun," ujarnya.
Dalam kesempatan itu Menko Airlangga menyampaikan pemerintah ingin meningkatkan kapasitas Batam, Bintan, dan Karimun, tidak hanya pada bidang manufaktur, melainkan menyatukannya dengan pelayanan.
"Salah satunya adalah di Batam Aero Technic. Karena ini adalah di sektor jasanya. Tentu kami mengharapkan bahwa ini investasinya terus meningkat," kata Menko Airlangga.
Pemerintah juga mendukung KEK sektor digital di Nongsa Digital Park di Batam.
"Dua sektor itu diharap menjadi backbone Batam Bintan Karimun untuk pengembangan ekonomi ke depan. Targetnya adalah loncatan, bukan linier saja," kata Menko Airlangga.
Di tempat yang sama, Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyatakan dua KEK yang baru diserahkan Menko Perekonomian akan menjadi daya ungkit percepatan pertumbuhan ekonomi.
"Kita harapkan dua KEK bisa memberikan kontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi kita ke depan," kata Gubernur.
Dalam kesempatan itu Gubernur meminta pemerintah pusat mengabulkan usulan KEK lainnya di Kepri, di antaranya KEK Pulau Pengalap untuk pariwisata di Batam, KEK Pulau Asam untuk oil tanking di Karimun, KEK Tanjungsauh untuk pelabuhan kontainer serta KEK Kesehatan di Sekupang Batam.
Ia optimistis dengan status KEK, maka ekonomi provinsi yang berbatasan dengan empat negara itu dapat meningkat dengan pesat.
Berita Terkait
Pemkot Batam siapkan 10 lokasi operasi pasar jelang lebaran
Jumat, 29 Maret 2024 16:39 Wib
PLN Batam dan Kejaksaan tandatangani MoU penanganan hukum
Jumat, 8 Maret 2024 16:31 Wib
Dinkes Batam pastikan pelayanan kesehatan saat momen lebaran
Jumat, 29 Maret 2024 15:09 Wib
Pelni Batam tambah kapasitas 2.000 penumpang saat angkutan mudik lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 15:35 Wib
MTI Kepri minta Kemenhub sikapi kenaikan tarif kapal ferry Batam-Singapura
Kamis, 28 Maret 2024 15:26 Wib
Pemkot Batam berkomitmen untuk tingkatkan kualitas pengelolaan pemda lewat MCP
Kamis, 28 Maret 2024 15:00 Wib
Rudi: Industri digital jadi mesin penggerak ekonomi baru
Kamis, 28 Maret 2024 13:22 Wib
Perusahaan manufaktur Tiongkok rencana kembangkan usaha di Batam
Kamis, 28 Maret 2024 12:58 Wib
Komentar