Tanjungpinang (ANTARA) - Kompetisi sepakbola Liga 3 area Kepulauan Riau (Kepri) resmi bergulir di Stadion Gelora Sri Tribuana, Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, Jumat (26/11), setelah sempat tertunda di tahun 2020 akibat pandemi COVID-19.
"Alhamdulillah, sekarang sudah diperbolehkan menggulirkan pertandingan sepakbola, mulai dari Liga 1 sampai 3," kata Plt Ketua Asprov PSSI Kepri Maifrizon di Tanjungpinang.
Maifrizon menyebut Liga 3 tahun ini diikuti sebanyak 8 kesebelasan, namun salah satu tim yaitu Putera Kundur menarik diri saat pertemuan teknis sebelum pertandingan bergulir.
"Jadi, tinggal 7 tim yang berlaga," ujarnya.
Lanjut dia menyampaikan Liga 3 tersebut berlangsung sejak tanggal 26 November hingga 3 Desember 2021.
Ketujuh tim saling bertemu satu sama lain demi memperebutkan satu tiket menuju pentas Liga 2.
"Harapannya akan lahir juara, mewakili Kepri di Liga 2 bahkan Liga Utama Indonesia," sebut Maifrizon.
Asisten Deputi Pengelolaan Olahraga Rekreasi Kemenpora itu melanjutkan ajang olahraga Liga 3 kali ini digelar masih tanpa penonton guna mengantisipasi penyebaran COVID-19.
Keputusan itu berdasarkan masukan dari banyak pihak terkait penyelenggaraan iven sepakbola secara nasional, salah satunya aparat keamanan.
"Pecinta sepakbola khususnya Kepri, mohon bersabar dulu. Mudah-mudahan COVID-19 makin landai, sehingga pertandingan kembali diizinkan dengan kehadiran penonton di stadion," demikian Maifrizon.
Pertandingan perdana Liga 3 area Kepri mempertemukan tim Shark FC melawan 757 Kepri Jaya FC.
Komentar