Jakarta (ANTARA) - KPK memeriksa Manajer Keuangan PT. Poltracking Indonesia Anggraini Setio Ayuningtias terkait aliran uang dari tersangka kasus dugaan korupsi Bupati Kapuas nonaktif Ben Brahim S. Bahat.
"Saksi hadir dan didalami pengetahuannya diantaranya terkait dugaan pembayaran survei elektabilitas untuk menaikkan pamor tersangka BBSB dalam rangka maju Pilgub Kalteng," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri di Jakarta, Selasa.
Selain itu KPK juga memeriksa beberapa saksi lain yakni dua anak Ben Bahat yakni Dealdo Dwirendragraha Bahat dan Bella Brittani Bahat, serta Yanuar Yassin Anwar, Esty Novelina Karuniani dan Sartono. Para saksi tersebut diperiksa soal aset milik tersangka BSSB.
Pada Selasa (28/3), KPK menahan dan menetapkan Ben Brahim S. Bahat dan istrinya sekaligus Anggota DPR RI Ary Egahni (AE) sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi senilai Rp8,7 miliar.
Modus dugaan korupsi itu adalah pemotongan anggaran berkedok utang fiktif disertai dengan penerimaan suap di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah.
Selain itu, Ben Brahim, dengan jabatannya diduga menerima fasilitas dan sejumlah uang dari berbagai SKPD Pemkab Kapuas termasuk dari beberapa pihak swasta.
Sementara itu, Ary Egahni selaku istri bupati sekaligus anggota DPR RI, juga diduga aktif turut campur dalam proses pemerintahan, antara lain dengan memerintahkan beberapa kepala SKPD untuk memenuhi kebutuhan pribadinya dalam bentuk pemberian uang dan barang mewah.
Sumber uang yang diterima Ben Bahat dan Ary tersebut berasal dari berbagai pos anggaran resmi SKPD Pemkab Kapuas.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KPK periksa manajer keuangan Poltracking Indonesia
Berita Terkait
KPK periksa direktur Kementerian ESDM mengenai gratifikasi AGK
Kamis, 26 September 2024 13:34 Wib
KPK: Laporan klarifikasi Kesang sudah selesai dianalisis
Senin, 23 September 2024 15:22 Wib
KPK panggil dua orang pejabat PGN indikasi korupsi jual beli gas
Jumat, 20 September 2024 15:38 Wib
Kaesang: Kedatangannya ke KPK karena inisiatif pribadi
Selasa, 17 September 2024 12:15 Wib
KPK periksa Manajer Keuangan PT Isargas mengenai kerja sama dengan PT PGN
Rabu, 11 September 2024 11:07 Wib
KPK dalami pencucian uang Bupati Meranti
Rabu, 11 September 2024 11:04 Wib
KPK persilakan Kaesang berikan data terkait dugaan gratifikasi
Selasa, 10 September 2024 17:55 Wib
KPK periksa mantan Sekretaris Mahkamah Agung
Selasa, 10 September 2024 15:09 Wib
Komentar