Tanjungpinang (ANTARA Kepri) - Partai Amanat Nasional akan mengganti dua dari tiga anggotanya di DPRD Tanjungpinang yaitu Jamal Adi Susanto dan H Burhanudin.
Pergantian antarwaktu terhadap Jamal dan Burhanudin bukan karena melakukan kesalahan, melainkan karena kebijakan pusat, kata Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Tanjungpinang, Irsyadul Fauzi.
Kebijakan DPP PAN berlaku sejak tahun 2009 atau sebelum seluruh anggota DPRD Tanjungpinang dilantik. Namun Jamal dan Burhanudin tetap dilantik, bahkan hingga sekarang tetap menjadi anggota DPRD Tanjungpinang.
"Kami masih menunggu petunjuk teknis dari pengurus DPP PAN, karena tugas kami hanya melaksanakan apa yang diperintahkan pusat," ujar Irsyadul.
Irsyadul menjelaskan kebijakan itu berlaku bagi 105 daerah lainnya.
"Ada kader PAN di salah satu daerah di Pulau Jawa yang tidak jadi dilantik, karena kebijakan tersebut," ungkapnya.
Menurutnya kebijakan tersebut tidak merugikan PAN, karena anggota Fraksi Amanat Nasional DPRD Tanjungpinang diganti oleh kader PAN.
"Kecuali yang menggantikan mereka itu kader dari partai lainnya, baru kami dirugikan," ujarnya.
Isu pergantian antarwaktu kedua kader PAN tersebut sempat hilang selama sekitar dua tahun mereka menjabat sebagai anggota DPRD Tanjungpinang. Namun setelah Rakernas PAN yang digelar akhir tahun 2011, isu pergantian antarwaktu terhadap nama-nama anggota DPRD asal PAN kembali muncul.
"Baru-baru ini kami sudah menindaklanjuti perintah DPP PAN. Kami sudah melayangkan surat pemberitahuan kepada KPU Tanjungpinang," ungkapnya.
(KR-NP/A013)
Komentar