KSOP Batam uji kelaiklautan kapal pastikan angkutan aman jelang Natal dan Tahun Baru

id kepri batam,ksop khusus batam,kapal angkutan laut,nataru,ramp check

KSOP Batam uji kelaiklautan kapal pastikan angkutan aman jelang Natal dan Tahun Baru

Kepala KSOP Khusus Batam M. Takwim Masuku (ANTARA/Amandine Nadja)

Batam (ANTARA) - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Khusus Batam, Kepulauan Riau, tengah melakukan uji kelaiklautan terhadap kapal yang akan melayani penumpang untuk memastikan kondisi siap beroperasi menjelang masa angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Kepala KSOP Khusus Batam M Takwim Masuku saat dihubungi di Batam, Rabu, mengatakan kantornya dalam proses melakukan uji kelaiklautan atau ramp check.

“Dari total 91 kapal yang dioperasikan, sebanyak 85,7 persen sudah dilakukan pemeriksaan atau 78 kapal. Sisanya sedang docking atau standby dan akan dijadwalkan sebelum masa angkutan dimulai,” ujar Takwim.

Ia mengatakan KSOP Batam akan melakukan pengawasan di lima terminal utama selama masa Nataru, yaitu Pelabuhan Bintang 99, Batam Center, Harbour Bay, Sekupang dan Telaga Punggur.

Takwim mengatakan kegiatan itu berpedoman pada Instruksi Dirjen Perhubungan Laut Nomor IR-DJPL 4 Tahun 2025 serta Keputusan Dirjen Perhubungan Laut Nomor KP-DJPL 178 Tahun 2024 tentang pemeriksaan mandiri kelaiklautan kapal penumpang.

“Kami melakukan uji kelaiklautan untuk memastikan seluruh kapal memenuhi standar keselamatan pelayaran, baik dari aspek peralatan, sistem keselamatan dan awak kapal. Hingga kini, kami menemukan beberapa permasalahan minor dan mayor,” katanya.

Baca juga: Basarnas Natuna kenalkan cara kerja kapal SAR ke pelajar

“Jika ditemukan hal minor seperti pelampung yang sudah kedaluwarsa atau sistem komunikasi terganggu, operator langsung kami minta memperbaiki di tempat,” katanya menambahkan.

Selain itu, KSOP Batam juga menyiapkan prosedur tanggap darurat apabila terjadi gangguan atau keadaan darurat di tengah pelayaran.

“Dalam situasi emergency, penyelamatan menjadi prioritas. Bila ada kapal yang mengalami kendala, kami akan segera menyiapkan kapal pengganti agar layanan tidak terganggu,” kata Takwim.

KSOP Batam juga menambah jumlah petugas pengawasan di pelabuhan selama masa puncak keberangkatan serta berkoordinasi dengan pihak operator pelayaran dan instansi terkait.

“Tujuannya agar masyarakat dapat berlayar dengan aman dan nyaman. Kami ingin memastikan seluruh armada yang beroperasi benar-benar layak laut dan layak layar,” ujar dia.

Ia mengatakan bahwa rapat koordinasi Dirjen Perhubungan dan lintas instansi terkait kesiapan angkutan laut Nataru dijadwalkan digelar awal Desember.

“Biasanya masa pengawasan di H-15 dan H+15, namun kami masih menunggu untuk rakor di awal Desember nanti,” katanya.

Baca juga: Pemkot Batam beri bantuan beasiswa 205 mahasiswa berprestasi di 7 PTN

Baca juga: Imigrasi Karimun raih IKPA 100 terbaik buktikan komitmen kelola anggaran

Pewarta :
Uploader: Nadilla
COPYRIGHT © ANTARA 2025


Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE