Tanjungpinang (Antara Kepri) - Kapal feri VoC Batavia dengan tujuan Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas terpaksa harus kembali ke pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang kerena dihantam gelombang.
Sebelumnya kapal cepat tersebut pada Rabu pagi pukul 07.00 Wib telah bertolak dari pelabuhan Sri Bintan Pura, namun baru menempuh perjalanan sekitar dua jam feri terpaksa kembali ke pelabuhan Tanjungpinang karena gelombang tinggi.
Rabu, pukul 7.00 wib pagi. Setelah melakukan perjalanan selama 2 Jam feri tersebut
terpaksa kembali karena tingginya gelombang laut didalam perjalanan mereka ,
"Kita kembali lagi ke Tanjung- Pinang karena ombak makin kuat," kata seorang kru kapal kepada para
penumpang seraya meminta arsip tiket jangan sampai hilang karena uang akan dikembalikan.
Pantauan Antara didalam kapal itu terlihat penumpang tampak sibuk menelpon para keluarga untuk minta dijemput kembali dan ada juga yg saling menghubunggi rekan kerja mereka di Anambas karena tidak dapat hadir untuk masuk kerja pada esok harinya. Penumpang terlihat panik.
Selain itu kapal yang sarat penumpang dan barang ini juga ada menggangkut pejabat-pejabat Anambas, karena tidak adanya penerbangan ke kepulauan tertinggal itu. Ada beberapa angota DPR dan beberapa kepala dinas dalam kapal tersebut.
Terlihat sangat memperihatinkan ada beberapa penumpang yang telah lulus test CPNS dan akan mendaftar ulang ke sana juga harus kembali sedangkan pada hari ini merupakan pendaftaran ulang yang terakhir.
Salah seorang Anggota DPR Anambas, Acok Baso yang juga bersama dalam kapal tersebut
mengatakan. Agar para pendaftar ulang CPNS segera mencatatkan namanya karena dia akan menghubungi Kepala BKD dan Sekda Anambas perihal kendala yang dihadapi para CPNS.
Hingga feri tersebut kembali lagi ke Tanjungpinang belum ada informasi kapan feri tersebut akan berangkat kembali ke Anambas. (Antara)
Editor: Evy R. Syamsir
Komentar