Jakarta (ANTARA) - Seleksi pegawai dan sekolah pamong praja merupakan agenda rutin Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) setiap tahunnya, dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai bersih dan transparan.
Untuk tahun ini, Kemenkumham kembali membuka seleksi penerimaan Calon Taruna ( Catar ) Politeknik Keimigrasian ( Poltekim ) dan Politeknik Ilmu Pengetahuan Sosial ( Poltekip ).
Pelaksanaan seleksi bersih tanpa pungli ini diperkuat Kepala Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Sekretariat Jenderal Supartono . Supartono menjelaskan Kementerian Kesehatan selalu mengedepankan transparansi dan menanamkannya pada seluruh masyarakat Pengayoman.
“Seluruh calon Poltekim dan Poltekip yang lolos administrasi dan mengikuti tahapan SKD , saya berharap menjadi calon yang terbaik dan terbaik dengan terus menjalankan semua tahapan dengan jujur,” kata Supartono , pada acara Seleksi Kompetensi Dasar ( SKD ) Calon Taruna ( Catar ) acara Kemenkumham di BKN Pusat, Minggu (21/7).
Supartono juga mengingatkan seluruh peserta seleksi untuk memanfaatkan kesempatan yang ada dan tidak terpengaruh dengan informasi negatif yang beredar.
“Saya minta adik-adik konsentrasi mengerjakan soal-soal ujian, berdoa dan fokus pada cita-cita menjadi taruna Kemenkumham, percaya diri,” tegasnya.
Langkah untuk bergabung dengan Kementerian Kesehatan, lanjutnya, masih terbuka lebar hingga tahap wawancara.
“Gunakan waktu sebaik-baiknya, semoga adik-adik mendapat nilai maksimal dan menjadi bagian dari keluarga besar Kemenkumham,” kata Supartono .
Senada dengan Kepala Biro Sumber Daya Manusia, Kepala Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta R. Andika Prasetya juga menegaskan seleksi ini dilaksanakan secara terbuka, bersih, dan tidak dipungut biaya.
“Jangan terpengaruh oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang menjanjikan persetujuan, seleksi ini bersih tanpa pemalsuan,” tegas Andika .
Andika juga mengucapkan terima kasih kepada para peserta yang telah memilih sekolah pamong praja Kemenkumham.
Terima kasih atas kepercayaannya kepada Kemenkumham yang dengan bangga ingin bergabung dalam pelayanan yang luar biasa ini, pungkas Andika .
Selain itu, pelaksanaan seleksi rekrutmen calon perwira dan taruna sekolah pamong praja Kemenkumham menggunakan ABR (Aplikasi Bersih Rekrutmen) sebagai alat pendukung dalam tahapan seleksi untuk mengidentifikasi calon, ABRlahir dari inovasi Reza Adityas Ananda Biro Sumber Daya Manusia Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan pada tahun 2023 yang dikembangkan secara mandiri dengan semangat menciptakan proses rekrutmen yang bersih, transparan , dan menghindari praktik kecurangan peserta.
Keunggulan ABR (Aplikasi Bersih Rekrutmen) adalah mampu mendeteksi joki pada seleksi rekrutmen yang dibuktikan dengan tertangkapnya 11 joki pada tahun 2023 di 4 wilayah seleksi.
Dengan hadirnya ABR diharapkan proses penerimaan pegawai dan sekolah pamong praja menjadi lebih transparan, obyektif dan bersih dari praktik curang.
Kemenkumham junjung tinggi seleksi penerimaan yang bersih dan transparan
Kemenkumham memastikan seleksi penerimaan Calon Taruna/i (Catar) Politeknik Imigrasi (Poltekim) dan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) Tahun Anggaran 2024 bersih dan transparan, Minggu (21/7/2024). (ANTARA/HO-Humas Kemenkumham)
Komentar