Polda Kepri jamin keamanan demi wujudkan target kunjungan wisata

Batam (ANTARA) - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid) Humas Polda Kepri Kombes Pol. Zahwani Pandra Arsyad mengatakan bahwa Polda Kepri mendukung terwujudnya target kunjungan wisata 2025 di wilayah tersebut dengan menjamin keamanan dan kenyamanan wisatawan.

“Target kunjungan wisata tahun 2025 di wilayah Kepri adalah 2,5 juta dan Polri dapat menjamin keamanan dan kenyamanan para wisatawan Nusantara maupun mancanegara,” kata Pandra di Batam, Jumat.

Perwira menengah Polri itu menerangkan, kepolisian harus menjamin keamanan dan kenyamanan para wisatawan dalam kegiatan MICE (meeting, incentive, conference, and exhibition) sesuai slogan Sapta Pesona, yakni rasa aman, bersih, tertib, sejuk, indah, ramah dan kenangan.

“Ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan,” katanya.

Hadirnya rasa aman oleh peran kepolisian, kata dia, meningkatkan kunjungan wisata, tentu berdampak pada peningkatan pendapatan daerah dan membuka lapangan pekerjaan yang luas.

“Yang diharapkan masyarakat bisa sejahtera dan pemeliharaan keamanan, ketertiban masyarakat terwujud,” ujarnya.

Selain itu, yang terpenting adalah wisatawan mendapatkan kenangan berkesan selama berwisata di Kepri, jangan sampai terjadi peristiwa DWP di Jakarta.

Dia mencontohkan Festival Cian Cui “Perang Air” di Kabupaten Meranti, Riau yang tidak terlepas dari peran Polri sebagai pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat.

Pandra turut berkontribusi dalam menggagas Festival Cian Cui “Peran Air” Meranti kala menjabat sebagai Kapolres Meranti tahun 2014.

Menurut dia, ide tercetus sebagai pertimbangan untuk menghilangkan gangguan kamtibmas karena adanya tradisi menyiram air saat Tahun Baru Imlek di wilayah tersebut.

Festival tersebut hingga kini terus dihelat, dan pada perayaan Imlek Rabu (29/1), Pandra diundang khusus untuk menghadiri festival yang berhasil meraih Rekor MURI.

Selain itu, Festival Perang Air Meranti juga jadi pemenang 1 kategori Wisata Kreatif Terpopuler se-Indonesia dalam Anugerah Pesona Indonesia tahun 2018.

“Festival Perang Air (Cian Cui) sebuah tradisi tahunan yang tidak hanya menjadi daya tarik budaya tapi juga memberikan dampak singinfikan terhadap sektor pariwisata dan ekonomi masyarakat setempat,” kata Pandra.