Batam (Antaranews Kepri) - Seorang warga pemukiman ilegal Bukit Senyum, Kota Batam, Kepulauan Riau, meninggal dunia dalam kebakaran di kediamannya, Jumat.
"Korban meninggal atas nama Santi, usia 58 tahun dengan alamat ruli (rumah ilegal) Bukit Senyum," kata Kepala Bagian Humas Pemkot Batam, Yudi Admaji.
Dalam musibah itu, seorang warga lainnya dikabarkan mengalami luka bakar, yaitu Atin (52) yang bekerja sebagai wiraswasta.
Kebakaran yang menghanguskan 15 unit rumah itu diperkirakan terjadi sekitar pukul 4.00 WIB, dini hari di pemukiman ilegal Bukit Senyum Kecamatan Batuampar.
Sebanyak empat uni mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api sekitar pukul 4.30 WIB. Api dapat dijinakkan sekitar pukul 6.30 WIB.
Yudi mengatakan, berdasarkan laporan yang diterimanya saksi bernama Dian mendengar suara keributan dan melihat api menyala di kediaman korban, sekitar pukul 3.45 WIB.
"Kemudian saksi membangunkan keluarga yang berada di dalam rumah untuk memberitahukan bahwa ada kebakaran, dan saksi menyelamatkan keluarga, lalu saksi secara berteriak utk membangunkan tetangga yg berada di samping rumah saksi," kata Yudi bercerita.
Warga setempat sempat mencoba memadamkan api dengan air, sebelum petugas pemadam kebakaran datang.
Berita Terkait
PVMBG sebut aktivitas gempa di Gunung Ile Lewotolok alami peningkatan
Jumat, 26 April 2024 9:57 Wib
Tiga warga tertimbun longsor di Banjarwangi
Jumat, 26 April 2024 9:56 Wib
JCH Embarkasi Batam berangkat gunakan Saudi Airlines
Kamis, 25 April 2024 19:23 Wib
Seorang pekerja tewas di aliran sungai Kelok Hantu Bukittinggi-Padang
Kamis, 25 April 2024 18:35 Wib
Kemenag minta PPIH beri layanan prioritas pada calon haji lansia
Kamis, 25 April 2024 16:57 Wib
Kemenag Kepri layani sebanyak 9.130 calon haji di Asrama Haji Batam
Kamis, 25 April 2024 16:40 Wib
ibu selamatkan balita dari serangan macan tutul di Zambia
Kamis, 25 April 2024 16:20 Wib
Kementerian ESDM tetapkan 15 situs di Natuna sebagai warisan geologi
Kamis, 25 April 2024 15:26 Wib
Komentar