PLN batal berlakukan pemadaman bergilir

id pemadaman listrik bergilir,PLN Batam

PLN batal berlakukan pemadaman bergilir

Pemerintah pusat sangat memperhatikan iklim investasi di Batam, mungkin ini menjadi alasan utama di Kota Batam tidak boleh ada pemadaman listrik

Batam (Antaranews Kepri) - Bright PLN Batam batal memberlakukan pemadaman listrik bergilir pada Sabtu (23/2) hingga Jumat (1/3).

Vice President Public Relation bright PLN Batam, Samsul Bahri, di Batam, Kamis, mengatakan batalnya pemadaman listrik bergilir di Kota Batam dikarenakan adanya instruksi dari pemerintah pusat.

"Pemerintah pusat menginstruksi jika Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau tidak boleh ada pemadaman listrik," katanya.

Samsul bersyukur atas kebijakan yang dikeluarkan pemerintah pusat tersebut. Menurutnya, selama ini PLN Batam terus berupaya memberikan pelayanan keliatrikan secara maksimal kepada masyarakat Kota Batam.

"Pemerintah pusat sangat memperhatikan iklim investasi di Batam, mungkin ini menjadi alasan utama di Kota Batam tidak boleh ada pemadaman listrik," ujarnya.

Sementara itu Sales Area Head PGN Batam, Wendi Purwanto, mengatakan pembatalan pemadaman merupakan hasil kerjasama Pemprov Kepri, PLN Batam dan pemerintah pusat.

"Tadi diundang kontraktor 'production sharing' yang ngebor-ngebor (gas) dan arahannya agar tidak ada pemadaman di Kota Bat," katanya.

Menurutnya, apabila terjadi pemadaman di Kota Batam akan berdampak pada kerawanan. Sehingga lanjutnya SKK Migas memerintahkan KKS yaitu Petro China, Conoco Philip dan Jambi Merang.

"Ketiga KKS ini diminta untuk mengamankan supaya tidak ada pemadaman listrik di Kota Batam dan itu merupakan hasil rapat tadi pagi," ujarnya.

Kata dia, di sisi masyarakat diupayakan tidak ada pemadaman listrik. Namun PGN kata dia, tetap melakukan kuota ke kawasan industri. 

"Kita berlakukan sistem kuota di kawasan industri karena ada maintanance dan kita suplai gas ke kawasan industri sesuai dengan kebutuhan mereka," pungkasnya.

Sebelumnya pemadaman bergilir akan diterapkan PLN Bagam karena perusahaan eksploitasi minyak Conoco Philips melakuka  pemeliharaan sumur. 

Sehingga tidak menyalurkan gas sama sekali ke PLN Batam melalui PGN. Meski begitu PGN berupaya menyalurkan gas yang masih terdapat dalam pipa kepada PLN Batam. 

Namun jumlahnya jauh menurun, dari 40 mmbtud pada hari normal menjadi 14 mmbtud.(Antara)

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE