Pemkab Karimun Santuni Anak Yatim dan Santri

id Pemkab,Karimun,Santunan,Yatim,Santri,dhuafa,janda,masjid,baiturrahman,puasa,ramadhan,buka

Karimun (Antara Kepri) - Pemerintah Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, menyantuni ratusan anak yatim, santri Taman Pendidikan Al Quran (TPQ), janda dan kaum dhuafa dalam acara berbuka puasa bersama di Masjid Baiturrahman, Tanjung Balai Karimun, Senin.

Santunan diserahkan Bupati Karimun Nurdin Basirun kepada 100 anak yatim, 100 santri TPQ, 100 janda dan 20 kaum dhuafa yang berprofesi penyapu taman dan jalan.

Dalam acara itu turut pula diserahkan secara simbolis bantuan berupa sejumlah jaring ikan dan jaket pelampung atau "life jacket" untuk nelayan tradisional.

Bupati Karimun Nurdin Basirun mengatakan, pemberian santunan merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap anak-anak yatim dan kaum dhuafa.

Ia mengatakan, bulan Ramadhan merupakan saat yang tepat untuk berbagi dengan kaum dhuafa seiring dengan meningkatnya kebutuhan menjelang Lebaran.

"Menyantuni dan memuliakan anak yatim dan kaum dhuafa adalah tanggung jawab pemerintah dan seluruh masyarakat. Dengan santunan yang diberikan, mudah-mudahan bisa membantu mereka untuk memenuhi kebutuhan menjelang Lebaran," kata dia.

Sedangkan santunan untuk santri TPQ, menurut Nurdin diberikan sebagai motivasi bagi anak-anak dalam belajar membaca al Quran selaras dengan satu dari empat azam Kabupaten Karimun, yaitu peningkatan kualitas iman dan takwa.

Ia mengatakan, pemerintah daerah berkomitmen untuk menumbuhkembangkan gemar membaca al Quran terhadap generasi muda karena menjadi modal dasar dalam melaksanakan pembangunan.

"Pemerintah daerah sudah bertahun-tahun mencanangkan pendirian TPQ yang didorong dengan pemberian insentif, baik kepada guru maupun santri," kata dia.

Dalam acara berbuka yang juga dihadiri Wakil Bupati Aunur Rafiq dan sejumlah pejabat daerah itu, ia mengimbau umat Islam agar senantiasa memuliakan anak yatim dan membantu fakir miskin.

Bulan Ramadhan, menurut dia, bulan yang tepat untuk berbagi dengan kalangan kurang mampu karena akan memperoleh ganjaran berlipat ganda dari Allah SWT.

"Bulan Ramadhan bulan penuh berkah. Bulan introspeksi agar kita menjadi lebih baik setelah satu bulan berpuasa," katanya.

Ratusan anak yatim, santri TPQ dan kaum dhuafa itu juga disuguhi makanan usai berbuka puasa yang diawali dengan ceramah agama.

Pemberian santunan di masjid termegah kedua di Kabupaten Karimun itu agak istimewa karena disertai dengan perayaan hari ulang tahun Bupati Nurdin Basirun yang ke-57.

Nurdin mengaku terkesan dengan perayaan ulang tahunnya karena dirayakan bersama anak yatim dan kaum dhuafa. (Antara)

Editor: Jo Seng Bie

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE