Jakarta (ANTARA) - Sekitar 183 penanam modal asal Malaysia meminati proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.
"Saya kemarin ke Kuala Lumpur karena diundang oleh Kementerian Perdagangan dan Industri Internasional Malaysia, mereka mengadakan forum dan para investor dari Malaysia yang hadir banyak sekali sekitar 183 investor," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono di Jakarta, Kamis.
Tentunya, jika para investor tersebut tertarik untuk berinvestasi di IKN, maka anggaran untuk IKN bukan dari APBN.
Dan kalau bukan dengan APBN berarti macam-macam skema investasinya apakah investasi murni, KPBU dan lainnya tergantung pada jenis kegiatan.
Para investor Malaysia tersebut ingin dan berminat untuk melakukan investasi dalam pembangunan di IKN, adapun sektor-sektor yang diminati seperti perumahan, rumah sakit, pendidikan, startup, energi, dan sebagainya.
Negara-negara lainnya yang tertarik dan telah menyatakan minatnya untuk berpartisipasi dalam pembangunan IKN, antara lain Jepang, Spanyol, Finlandia, Brunei Darussalam, dan Korea Selatan.
Terkait dengan Korea Selatan, ia mengatakan saat ini sedang melakukan studi kelayakan untuk immersed tunnel, dan pembangunannya juga nanti bisa dengan skema investasi non-APBN.
"Banyak sekali minat-minat investasi di IKN ini dan itu tentunya pasti bukan dengan APBN. Saya undang mereka nanti sesuai programnya Presiden RI, pada triwulan kedua atau ketiga tahun depan bapak Presiden RI akan mengantar investor ke IKN untuk pembangunan di sana," kata Basuki.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menteri PUPR ungkap 183 investor Malaysia minati pembangunan IKN
Berita Terkait
8 titik di Sukabumi dilanda banjir
Jumat, 17 Mei 2024 6:21 Wib
Gunung Ibu lontarkan lagi abu vulkanik setinggi lima kilometer
Kamis, 16 Mei 2024 10:24 Wib
PM Slovakia terluka karena ditembak orang tak dikenal
Kamis, 16 Mei 2024 8:00 Wib
Pemprov Kepri peningkatan fasilitas pelabuhan roro pulau terluar
Kamis, 16 Mei 2024 7:00 Wib
Jefridin nyatakan akan maju Pilkada Batam 2024
Rabu, 15 Mei 2024 15:25 Wib
Kasus DBD di Tanjungpinang Kepri berpotensi meningkat dipicu perubahan cuaca
Rabu, 15 Mei 2024 14:57 Wib
Polisi ungkap pembunuh ibu kandung meminta orang lain membunuhnya
Rabu, 15 Mei 2024 6:22 Wib
Erick Thohir resmikan ANTARA Heritage Center
Selasa, 14 Mei 2024 11:52 Wib
Komentar