200 kepala keluarga terdampak banjir bandang di Padang

Padang (ANTARA) - BPBD Kota Padang mencatat sekitar 200 kepala keluarga di Batu Busuk Kecamatan Pauh terdampak banjir bandang akibat aliran sungai meluap usai hujan deras mengguyur sejak Senin siang.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Padang, Basril di Padang, Selasa dinihari mengatakan 200 kepala keluarga ini merupakan kelompok rentan yang terindikasi terdampak banjir yang coba dievakuasi.

"Untuk angka pasti korban terdampak kita masih kumpulkan dan ini merupakan informasi dari RT dan RW setempat," kata dia.

Pihaknya mencoba mengevakuasi karena banjir ini akibat sungai yang datang dengan kecepatan tinggi dari hulu sehingga perlu petugas yang profesional dalam melakukan penanganan.

Menurut dia aliran sungai itu sangat kencang dan jika salah mengambil tindakan maka petugas bisa hanyut.

"Alhamdulillah kita evakuasi warga satu per satu dan semua berjalan alam dan lancar," kata dia.

Ia mengatakan kendala yang dialami petugas dalam melakukan evakuasi adalah akses jalan ke lokasi yang tidak dapat dilalui mobil sehingga petugas terpaksa mengangkat perahu karet yang akan digunakan mengevakuasi warga.

Seorang warga Batu Busuk Padang, Mega mengatakan banjir ini datang dari aliran sungai yang meluap dan kejadian itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB.

Warga lainnya, Nina mengaku saat banjir menerjang sedang memasak di dapur dan ada yang berteriak air sungai masuk ke dalam rumah.

"Kita keluar dari pintu belakang rumah yang memang lebih tinggi dari pintu depan,"kata dia.




 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPBD: Sekitar 200 kepala keluarga terdampak banjir bandang di Padang