Jakarta (ANTARA) - Anak-anak korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang membutuhkan seragam sekolah untuk bisa kembali bersekolah .Kepala Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Utara, Nurhasanudin saat ditemui di Jakarta Utara, Minggu (5/3/2023) berharap, anak-anak tersebut tetap bisa sekolah walaupun di tempat pengungsian.
"Namun, karena nggak punya seragam, akhirnya mereka tak bisa masuk ke sekolah," ucapnya.
Nurhasanudin mengemukakan yang kini dibutuhkan adalah seragam, sepatu dan peralatan sekolah. PMI Jakarta Utara sudah menyediakan kendaraan yang bisa mengantar jemput mereka dari posko pengungsian menuju sekolah masing-masing.
Harapannya dengan adanya kesigapan pemerintah, relawan, hingga donatur bisa segera memberikan peralatan sekolah, proses belajar-mengajar bagi anak terdampak tidak terhenti.
Selain seragam sekolah, warga di posko pengungsian PMI Jakarta Utara juga membutuhkan pakaian dalam hingga peralatan kewanitaan.
"Pakaian dalam untuk wanita, pembalut, pampers untuk bayi dan lansia, itu yang hari ini diharapkan masyarakat ada yang membantu," katanya.
Nurhasanudin juga berharap para pengungsi bisa mendapat tempat tinggal yang lebih layak lantaran posko pengungsian PMI Jakarta Utara hanya disediakan selama tujuh hari.
"Hari pertama ada 386 pengungsi, kemudian terus berkurang hingga hari ini menjadi 121 jiwa," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Anak-anak korban kebakaran Depo Pertamina butuhkan seragam sekolah
Berita Terkait
Gulkarmat kerahkan 55 personel untuk padamkan kebakaran di Ancol
Kamis, 16 Mei 2024 15:49 Wib
PMI siap kirim tenda sebanyak 500 unit ke Gaza
Kamis, 16 Mei 2024 11:50 Wib
Si jago merah lahap 11 rumah di Kota Palangka Raya
Senin, 13 Mei 2024 11:56 Wib
Gulkarmat kerahkan sebanyak 75 personel untuk padamkan kebakaran di Penjaringan
Jumat, 10 Mei 2024 16:48 Wib
Tim gabungan patroli cegah kebakaran hutan di Bintan
Rabu, 8 Mei 2024 7:31 Wib
Tiga orang ABK tewas dalam kebakaran kapal di Muara Baru pada 5 Mei lalu
Selasa, 7 Mei 2024 10:05 Wib
Rumah di Lubang Buaya terbakar karena diduga penghuni lupa matikan kompor
Selasa, 7 Mei 2024 9:02 Wib
Kapal terbakar di Penjaringan
Minggu, 5 Mei 2024 17:16 Wib
Komentar