Batam, Kepri (ANTARA) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Kepulauan Riau, menyebutkan ajang Jambore Sepeda Lipat Nasional (Jamselinas) XII 2023 dapat meningkatkan kunjungan wisatawan baik mancanegara (wisman) maupun wisatawan Nusantara (wisnus) di Kota Batam.
Kepala Disbudpar Kota Batam Ardiwinata di Batam, Kepri, Senin mengatakan pihaknya menargetkan 1,5 juta kunjungan wisman pada 2023.
Berdasarkan data BPS, wisman yang berkunjung ke Kota Batam sejak Januari hingga Juli 2023 tercatat sebanyak 757.657 kunjungan.
"Soal Jamselinas ini juga dapat memberikan kontribusi untuk penambahan jumlah wisatawan, baik dalam ataupun luar negeri. Bahkan Singapura, Malaysia itu ada kepesertaan di sana, apalagi wisatawan domestik banyak sekali," kata Ardi.
Baca juga:
2.356 peserta siap ikuti Jamselinas 2023 di Batam
Polresta Barelang gagalkan peredaran 111.033 gram sabu sepanjang 2023
Menurutnya, melalui acara atau kegiatan tahunan yang disiapkan oleh pemerintah bertujuan juga untuk mendorong masyarakat agar berwisata di Indonesia saja.
"Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif juga sekarang membuat satu anugerah, jadi kita sedang menyusun namanya BBWI (Bangga Berwisata di Indonesia)," ujar dia.
Menurutnya, setiap acara yang dilaksanakan di Kota Batam memberikan efek positif, salah satunya okupansi hotel yang meningkat, destinasi wisata yang ramai, hingga tempat-tempat kuliner yang juga ramai pembeli.
"Jelasnya mereka menggunakan hotel, mereka akan makan di restoran, mereka akan berbelanja dan ada banyak hal yang menjadikan acara itu adalah cara cepat untuk menambah wisatawan," kata Ardi.
Baca juga:
Pemkot Batam tekan angka inflasi melalui operasi pasar murah bersama TPID
Polda Kepri klarifikasi soal video viral polisi bawa parang di Rempang
Sebanyak 2.356 peserta dari seluruh Indonesia telah mendaftar dan siap mengikuti Jamselinas XII 2023 yang digelar di Kota Batam, Kepulauan Riau.
Sedangkan untuk peserta dari luar negeri, asal Malaysia mendaftar sebanyak 104 peserta, 97 peserta dari Singapura, seorang peserta dari Thailand, dan dua peserta dari Philipina.
Sekretaris Daerah Kota Batam Jefridin Hamid mengatakan Jamselinas akan digelar selama tiga hari di Kota Batam, pada 10 hingga 12 November 2023.
"Dari 2.356 peserta yang mendaftar, paling jauh dari Indonesia merupakan peserta dari Papua. Akan hadir juga Wali Kota Banjarmasin beserta ibu," katanya.
Baca juga:
Tiga daerah di Kepri belum konversi minyak tanah ke elpiji
DPRD dan Pemprov Kepri sepakati KUA-PPAS APBD 2024 sebesar Rp4,328 triliun
KPU Natuna terima segel Pemilu 2024
Pemkab Natuna terima dana alokasi khusus untuk mengobati ternak warga
Berita Terkait
Satu calon haji Indragiri Hilir gagal jantung di rawat di RSBP Batam
Sabtu, 18 Mei 2024 20:18 Wib
Bupati Siak paparkan potensi peluang investasi di Batam
Sabtu, 18 Mei 2024 19:52 Wib
PPIH sebut JCH lansia Embarkasi Batam duduk di kelas bisnis
Sabtu, 18 Mei 2024 17:38 Wib
Pemkot Batam uji coba parkir berlangganan untuk upaya peningkatkan PAD
Sabtu, 18 Mei 2024 15:34 Wib
Kemenkumham Kepri siap bangun zona integritas menuju wilayah bebas korupsi
Sabtu, 18 Mei 2024 12:50 Wib
Pemkab Natuna berikan alat bantu fisik kepada para penyandang disabilitas
Sabtu, 18 Mei 2024 10:33 Wib
3 calhaj Embarkasi Batam sembuh dan tunggu jadwal keberangkatan
Sabtu, 18 Mei 2024 8:34 Wib
Pemkot Batam ajak masyarakat semarakkan MTQH X 2024
Jumat, 17 Mei 2024 18:10 Wib
Komentar