Dua nelayan hanyut di perairan Ranai, Basarnas lakukan evakuasi

id Nelayan,Basarnas ,Natuna,Evakuasi,Hanyut

Dua nelayan hanyut di perairan Ranai, Basarnas lakukan evakuasi

Sejumlah anggota Tim Basarnas Natuna diturunkan untuk mengevakuasi nelayan hanyut di perairan Ranai, Sabtu (31/8/2024). (ANTARA/HO-Basarnas Natuna)

"Waktu kejadian sekitar pukul 18.35 WIB," kata Kepala Sub Seksi Operasi Basarnas Natuna Budiman.
Natuna (ANTARA) -
Dua nelayan hanyut terbawa arus laut di perairan Ranai, saat kapal pompong yang dikemudikan mengalami patah kemudi pada Sabtu (31/8).

Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) atau Basarnas Natuna, Provinsi Kepulauan Riau yang menerima laporan kejadian mengevakuasi nelayan yang hanyut di perairan Ranai.
 
Kepala Sub Seksi Operasi Basarnas Natuna Budiman melalui sambungan telepon dari Natuna, mengatakan nelayan tersebut hanyut dengan pompong yang digunakan untuk mencari ikan.
 
"Laporan disampaikan keluarga korban bernama Lisya, waktu kejadian sekitar pukul 18.35 WIB," ucap dia.
 
Ia menjelaskan, pompong nelayan hanyut karena tidak bisa dikendalikan akibat patah kemudi.
 
"Keduanya sedang mencari ikan mengalami patah kemudi saat hendak kembali ke Ranai, hal ini membuat pompong mereka hanyut akibat diterpa angin kencang," ujarnya.
 
Sebelum proses evakuasi dilakukan, pihaknya berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan, kemudian melakukan persiapan untuk turun ke laut guna mengevakuasi korban.
 
"Alhamdulillah korban sudah ditemukan dan selamat. Sudah kembali ke Batu Hitam," ucap dia.
 
Dalam proses evakuasi itu, lanjut dia, Basarnas Natuna dibantu Dinas Perhubungan (Dishub) setempat.

Saat ini, kata dia, tim juga sudah kembali ke daratan dengan selamat.

Budiman menambahkan, ada faktor cuaca yang mempengaruhi kegiatan evakuasi.
 
"Gelombang sekitar 0,5-1,25 meter, sedangkan angin sekitar 2-15 knot dan hujan ringan," ujar dia.

Ia mengungkapkan angin kencang yang tengah melanda Natuna sejak Sabtu sore juga mengakibatkan beberapa pohon tumbang.

Oleh karena itu, ia mengimbau warga selalu waspada saat melakukan aktivitas di tengah cuaca buruk.

"Tadi tim juga turun untuk membantu membersihkan pohon yang tumbang," kata Budiman.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE