Ternate (ANTARA) - Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara (Malut), pada Selasa (29/10) malam sekitar pukul 21.23 WIT dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 700 meter (m) di atas puncak dan sekitar 2.025 m di atas permukaan laut.
"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat dan barat laut,"kata petugas Pos Pengamatan Gunung Api Ibu di Kabupaten Halmahera Barat,"Richard Chaniago dalam keterangan tertulis yang diterima dari Ternate, Selasa (29/10) malam.
Erupsi gunung api setinggi 1.325 meter dari permukaan laut itu, berhasil terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 43 detik, di Pos Pengamatan Gunung Api Ibu di Desa Gam Ici, Kecamatan Ibu.
Dia mengatakan, beberapa menit kemudian disusul kembali erupsi dengan mengeluarkan kolom abu teramati setinggi 600 m di atas puncak (± 1.925 m di atas permukaan laut)
"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah Timur Laut, erupsi ini berhasil terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi ± 1 menit 5 detik,"ujarnya.
Berita Terkait
KN Tanjung Datu 301 operasi keamanan di Laut Natuna Utara
Rabu, 30 Oktober 2024 8:01 Wib
Kejagung beberkan kasus korupsi impor gula di Kemendag yang jerat Tom Lembong
Rabu, 30 Oktober 2024 7:02 Wib
Jadi tersangka importasi gula, Kejagung tahan Tom Lembong di Rutan Salemba
Selasa, 29 Oktober 2024 22:12 Wib
Pemkab Natuna siapkan beasiswa di Politeknik Pariwisata Medan
Selasa, 29 Oktober 2024 19:01 Wib
Polisi duga motif penyanderaan bocah di Pejaten karena ingin pinjam uang
Selasa, 29 Oktober 2024 16:53 Wib
Pemkot Batam galakkan penanaman cabai di daerah 3T
Selasa, 29 Oktober 2024 16:09 Wib
Anjing pelacak dilibatkan untuk cari kepala wanita yang tewas di Jakut
Selasa, 29 Oktober 2024 15:48 Wib
KPK menelusuri kasus dugaan korupsi di PT Industri Telekomunikasi Indonesia
Selasa, 29 Oktober 2024 13:17 Wib
Komentar