Anambas (Antara Kepri) - Sudah 18 hari sejak diamankan, kapal tanker tanpa awak yang ditemukan pihak Lanal Tarempa, MT Galuh Pusaka di sekitar perairan Anambas pada Rabu
(18/6), hingga kini belum ditemukan pmiliknya.
Penyidik Lanal Tarempa mengaku sudah melakukan berbagai cara untuk mengungkap tragedi kapal yang ditinggalkan oleh awaknya itu hingga terombang-ambing di perairan Anambas sebelum ditemukan oleh TNI AL.
"Sampai saat ini belum ada pihak yang mengakui sebagai pemilik kapal MT Galuh Pusaka
kepada kami. Padahal sudah 18 hari diamankan sejak diamankan Rabu (18/6) lalu," kata penyidik Lanal Tarempa, Kapten Murwoko.
Murwoko juga menjelaskan, saat ini pihaknya masih mengembangkan penyelidikan MT Galuh Pusaka. Jika dalam waktu tertentu tidak juga ditemukan siapa pemilik kapal maka tidak tertutup kemungkinan akan dilelang untuk negara.
"Masih kita proses tapi jika tidak ada juga yang mengaku sebagai pemilik kapal, bisa saja dilelang tapi itu tergantung keputusan pimpinan bagaimana nantinya. Karena semuanya ada proses yang harus diselesaikan tidak semudah itu juga," katanya.
Lanal Tarempa juga selalu melakukan pengecekan terhadap kapal MT Galuh Pusaka untuk memastikan tidak ada kebocoran didalam kapal bahkan pihaknya tetap memantau jika kapal tersebut dalam keadaan aman.
"Setiap hari kapal kita pantau untuk memastikan keamanan kapal, karena kapal tersebut posisi mesin dan semuanya keadaaan mati jadi perlu dilakukan kroscek setiap hari," ujarnya. (Antara)
Editor: Evy R. Syamsir
Berita Terkait
Gerindra: Prabowo belum pernah keluarkan susunan kabinet resmi
Minggu, 28 April 2024 13:37 Wib
Houthi akui anggotanya yang serang kapal tanker Inggris dan tembak jatuh drone AS
Sabtu, 27 April 2024 15:21 Wib
Surya Paloh: Belum ada tawaran kursi menteri untuk NasDem
Sabtu, 27 April 2024 10:58 Wib
7 korban tewas kebakaran ruko di Jakarta ditemukan satu ruangan
Jumat, 19 April 2024 7:49 Wib
Bripda OB ditemukan meninggal akibat dianiaya OTK
Selasa, 16 April 2024 12:06 Wib
Jumat pagi, sejumlah mayat ditemukan di ibu kota Haiti yang dilanda kekerasan geng
Sabtu, 23 Maret 2024 15:00 Wib
Ular sanca 4 meter ditemukan di area rumah warga
Jumat, 22 Maret 2024 12:18 Wib
Lansia yang hilang di Desa Selaut Natuna ditemukan meninggal
Minggu, 17 Maret 2024 5:42 Wib
Komentar