IKBN Karimun Sosialisasi Bahaya Narkoba Lewat Kesenian

id IKBN,Karimun,Sosialisasi,Bahaya,Narkoba,Lewat,Kesenian

IKBN Karimun Sosialisasi Bahaya Narkoba Lewat Kesenian

Acara sosialisasi bahaya narkoba yang diisi dengan pertunjukan kesenian, diselenggarakan Ikatan Keluarga Bunga Nukak (IKBN) Karimun. (antarakepri.com/Nursali)

Jika kami menemukan penyalahgunaan narkotika, kami dapat dengan mudah melaporkannya kepada bapak

Karimun (Antara Kepri) - Ikatan Keluarga Bunga Nukak (IKBN) Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, menyosialisasikan bahaya penyalahgunaan narkotika dan obat terlarang lewat pergelaran kesenian Jawa dan Flores.

Penyuluhan yang digelar melalui atraksi kesenian yang berbeda itu, diikuti oleh ratusan peserta yang berasal dari warga setempat di Lapangan Bola Dusun Paya Sunan, Kelurahan Darussalam, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun, Minggu (30/4).

Ketua IKBN Karimun Sebastian Nusidia mengatakan penyuluhan tentang bahaya narkoba merupakan salah satu program kerja selama satu tahun ke depan.

Penyuluhan itu, katanya, merupakan pembelajaran yang diberikan secara langsung oleh narasumber terkait dengan bahaya narkoba dan penyalahgunaannya.

"Selama ini sepengetahuan saya, penyuluhan ini diberikan secara formal, baik di dalam kelas, ruangan, aula, dan lain sebagainya. Kali ini kami ingin penyuluhan diberikan di tempat terbuka," kata Sebastian Nusidia.

Dengan penyuluhan seperti itu, sasaran sosialisasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba diharapkan bisa dipahami lebih optimal, sebab peserta penyuluhan terdiri atas berbagai kalangan dan usia, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga orang tua.

"Semuanya hadir di sini, baik yang sekolah, maupun yang tidak sekolah lagi," katanya.

Di tempat yang sama, Asisten II (Perekonomian dan Pembangunan) Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Karimun Sesissiana mengatakan, pemerintah daerah mengapresiasi penyuluhan yang dilakukan oleh salah satu organisasi kemasyarakatan itu.

Melalui pergelaran kesenian tersebut, katanya, ada dua hal yang langsung didapat secara bersamaan, yakni sosialisasi yang langsung diterima oleh masyarakat luas dan terpeliharanya seni serta budaya kabupaten yang digelar dengan sebutan "Bumi Berazam" itu.

"Pada dasarnya pemerintah daerah sangat mengapresiasi kegiatan ini dan mendorong penyuluhan yang dilakukan," katanya.

Salah satu peserta sosialisasi, Rosiana, mengatakan masyarakat membutuhkan nomor pelayanan pengaduan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Karimun guna temuannya tentang penyalahgunaan narkotika di lingkungannya.

"Jika kami menemukan penyalahgunaan narkotika, kami dapat dengan mudah melaporkannya kepada bapak," katanya. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE