Tanjungpinang (ANTARA) - Ketua DPD Gerindra Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Syahrul menegaskan tidak tertarik maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kepri 2020 karena ingin fokus menyelesaikan tugasnya sebagai Wali Kota Tanjungpinang periode 2018-2023.
"Dari dulu saya katakan tidak berniat ikut Pilgub, kecuali diminta DPP Gerindra," kata Syahrul, Jumat (28/2).
Syahrul mengaku akan tunduk dan patuh kepada aturan partai, jika memang di kemudian hari ada perintah dari Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto buat maju di Pilgub Kepri.
"Gerindra ini kan satu komando, kalau memang DPP menginstruksikan saya maju, tentu tak ada alasan buat menolak," tuturnya.
Belakangan santer kabar kalau Syahrul akan berpasangan dengan Ketua DPD PDI Perjuangan Kepri, Soerya Respationo.
Kabar itu semakin mencuat ke publik setelah Soerya Respationo bertindak khusus sebagai saksi pernikahan putra Syahrul sekitar sepekan yang lalu.
"Sudah saya katakan, asal itu keputusan DPP Gerindra, saya harus siap, termasuk berpasangan dengan Pak Soerya atau yang lainnya," imbuhnya.
Disinggung nama-nama Calon Gubernur yang akan diusung Gerindra untuk Pilgub Kepri 2020. Syahrul menjelaskan, bahwa DPD Gerindra Kepri sudah mengajukan tujuh nama ke DPP Gerindra dari hasil penjaringan Calon Gubernur beberapa waktu lalu.
Namun, menurutnya, sampai saat ini rekomendasi DPP Gerindra belum diturunkan ke tingkat daerah.
"Tak ada kader Gerindra. Semuanya dari luar partai, salah satunya Ketua DPD Golkar Kepri, Ansar Ahmad," jelasnya.
Berita Terkait
Imigrasi Batam catat PNBP capai Rp17,7 miliar sampai Maret
Sabtu, 27 April 2024 7:16 Wib
Imigrasi Batam terbitkan 27.820 paspor pada triwulan I 2024
Sabtu, 27 April 2024 6:41 Wib
Anggota Bawaslu Kepri dinonaktifkan akibat narkoba
Jumat, 26 April 2024 20:32 Wib
Pemprov Kepri gelar Festival Indera Sakti untuk tarik wisatawan
Jumat, 26 April 2024 19:14 Wib
Pemkot Batam tunjuk 11 SPBU dukung penerapan Fuel Card 5.0 untuk Pertalite
Jumat, 26 April 2024 16:31 Wib
Pemkot Batam mulai buka pendaftaran Fuel Card untuk BBM Pertalite
Jumat, 26 April 2024 15:15 Wib
Pemkab Natuna temui pengusaha untuk atasi masalah
Jumat, 26 April 2024 14:57 Wib
DPRD Kepri saran pusat izinkan daerah kelola sisa bijih bauksit
Jumat, 26 April 2024 7:45 Wib
Komentar