Tanjungpinang (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Riau terus memantau 3.910 orang dari semula 7.828 orang dalam pemantauan.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kepri Tjetjep Yudiana di Tanjungpinang, Minggu mengatakan ODP di Kepri juga bertambah.
"Jumlah ODP cukup tinggi sehingga petugas tidak dapat dalam waktu cepat menyelesaikan memantaunya," katanya.
Total jumlah pasien positif COVID-19 di Kepri bertambah satu orang sehingga menjadi 313 orang. Jumlah pasien positif COVID-19 yang dirawat sebanyak dua orang, sedangkan yang dikarantina mencapai 36 orang.
Sementara jumlah pasien COVID-19 yang sembuh bertambah satu orang menjadi 259 orang. Sedangkan pasien yang meninggal dunia sebanyak 16 orang.
Pasien positif COVID-19 di Batam mencapai 239 orang, terbanyak di Kepri. Pasien COVID-19 di Batam yang sembuh mencapai 192 orang, satu oran dirawat, 35 orang dikarantina, dan 11 orang meninggal dunia.
Sementara di Karimun hanya enam orang, dan seluruhnya sudah sembuh. Di Tanjungpinang jumlah pasien COVID-19 sebanyak 27 orang, dan 23 orang di antaranya sembuh, satu orang dirawat, serta tiga orang meninggal dunia.
Pasien positif COVID-19 di Bintan sebanyak delapan orang, enam di antaranya sembuh, satu orang dikarantina dan satu orang meninggal dunia. Di Lingga, satu pasien positif COVID-19 meninggal dunia.
"Pasien COVID-19 di Kepri rata-rata tanpa gejala, tampak sehat namun dalam tubuhnya ada virus," ujarnya.
Tjetjep menambahkan jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) di Kepri mencapai 9440 orang, sebanyak 9251 orang sudah selesai diawasi.
Sementara jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) COVID-19 di Kepri sebanyak 964 orang, dan 813 orang sudah selesai diawasi.
"Hari ini ada penambahan delapan orang berstatus PDP," katanya.
Berita Terkait
Pemkab Natuna gelar marathon internasional untuk tarik kunjungan wisatawan
Rabu, 24 April 2024 16:46 Wib
Bapenda sebut kesadaran warga Kepri bayar pajak semakin baik
Rabu, 24 April 2024 16:33 Wib
Dispar Natuna dapat DAK Fisik sebesar Rp1,2 miliar dari Pemeritah Pusat
Rabu, 24 April 2024 15:12 Wib
Bea Cukai Kepri selamatkan potensi kerugian negara sebesar Rp1,4 miliar
Rabu, 24 April 2024 14:59 Wib
Kanwil DJP Kepri imbau warga segera lakukan pemadanan nomor NIK dan NPWP
Rabu, 24 April 2024 14:34 Wib
Realisasi penerimaan Bea dan Cukai Batam Kepri capai Rp98,42 miliar
Rabu, 24 April 2024 12:55 Wib
Akademisi : Peran pariwisata pada ekonomi Kepri masih kurang dominan
Rabu, 24 April 2024 8:14 Wib
DJPb Kepri sebut Pendapatan Negara triwulan I 2024 tumbuh positif 20,15 persen
Rabu, 24 April 2024 7:03 Wib
Komentar