Pjs Gubernur Kepri dukung kecaman Jokowi soal Macroon

Tanjungpinang (ANTARA) - Penjabat sementara (Pjs) Gubernur Kepri Bahtiar Baharuddin mendukung penuh langkah tegas Presiden RI Joko Widodo yang mengecam keras pernyataan di Presiden Prancis Emmanuel Macron karena dianggap telah melukai umat Islam seluruh dunia.

"Saya mendukung penuh sikap Bapak Presiden Joko Widodo atas nama bangsa Indonesia, mengecam pernyataan Macron yang dianggap telah melukai umat Islam di seluruh dunia," kata Bahtiar di Tanjungpinang, Minggu.

Kendati demikian, Dirjen Polpum Kemendagri RI itu mengharapkan agar semua komponen masyarakat Kepri, baik tokoh agama, tokoh masyarakat dan juga tokoh organisasi serta kepemudaan tetap menjaga kekompakan dalam keberagaman.

Dengan tetap menjaga kekompakan dan saling menjaga, kata dia, maka akan tercipta keharmonisan di antara semuannya.

"Kita mengharapkan masyarakat Kepri akan tetap aman, damai dan saling menjaga sesama, sehingga terjalin keharmonisan yang hakiki," tuturnya.

Bahtiar pun tidak mengharapkan kisruh yang terjadi di Prancis tersebut akan berkepanjangan, sehingga akan memperburuk situasi yang saat ini sedang prihatin dengan mewabahnya COVID-19.

"Untuk itu saya meminta kepada semua komponen bangsa dan khusunya masyarakat Kepri agar tidak terpancing dengan masalah ini. Kita cukup mendoakan agar semua bisa selesai dengan baik," tuturnya lagi.

Jokowi mengecam keras pernyataan Macron yang menyebut umat Islam di seluruh dunia tengah mengalami krisis, setelah kejadian kasus pembunuhan seorang guru sekolah di Prancis karena menunjukkan kartun Nabi Muhammad kepada murid-muridnya.

Jokowi menyebut pernyataan Macron dapat memecah belah persatuan antarumat beragama di dunia. Padahal, saat ini dunia tengah dilanda pandemi COVID-19.