APBD Natuna Turun 10 Persen

id APBD, Natuna, Turun, 10,Persen

Natuna (Antara Kepri) - Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Natuna tahun 2014  diperkirakan mengalami penurunan sebesar 10 persen dibandingkan dengan APBD tahun 2013 dari Rp1.6 triliun menjadi Rp1,1 triliun.

"Kami dari Pemerintah Kabupaten Natuna akan memberikan plafon Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2014 hanya sebesar Rp1,1 triliun. Ini jauh lebih rendah bila di bandingkan dengan APBD tahun 2013 sebesar Rp1,6 triliun. Turun sebesar 10 persen," ungkap Bupati Natuna, Ilyas Sabli usai meletakkan batu pertama pembangunan Gedung Pertemuan Wanita di Bukit Arai, Natuna, Selasa.

Ilyas mengatakan, Prioritas dan Plafon Anggran Sementara (PPAS) merupakan patokan maksimal pemerintah Kabupaten Natuna untuk melaksanakan program dan kegiatan dalam RKA pada tahun 2014 mendatang.

"PPAS merupakan program prioritas dan patokan maksimal anggaran yang di berikan oleh pemerintah untuk setiap program dan kegiatan sebagai acuan dalam menyusun Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) SKPD pada tahun 2014 mendatang," ucap bupati.

Untuk itu katanya, pihaknya pada tahun 2014 tidak akan berasumsi seperti pada tahun 2013, karena disebabkan oleh bebeberpa hal, seperti perubahan pendapatan, pergeseran anggaran serta kebijakan dari pemerintah daerah dan pemerintah pusat.

"Perubahan pada tahun 2014 ini disebabkan oleh komponen belanja daerah yang terjadi, seperti perubahan asumsi pendapatan, pergeseran anggaran antar unit organisasi, antar kegiatan, antar jenis belanja serta disebabkan kebijakan pemerintahan daerah dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan sebelumnya," jelasnya.

Tambah Ilyas, melalui tim TPAD Pemerintah Kabupaten Natuna menginstruksikan kepada kepala pimpinan SKPD, agar dalam menyusun Rencana Kerja Anggaran (RKA) kegiatan tetap mengacu pada plafon anggaran sesuai dengan prinsip efektif, efisien dan cermat.

"Pemkab Natuna tidak mau lagi mendengar adanya kata defisit pada APBD Natuna seperti yang terjadi pada tahun sebelumnya, sebab hal itu dinilainya tidak baik bagi daerah ini. Penurunan APBD ini semata-mata ingin mendapatkan anggaran yang ril dan sesuai sebagaimana yang tertuang dalam APBD 2014," pungkasnya. (Antara)

Editor: Evy R. Syamsir

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE