Pusat Perniagaan Batam Lengang saat Lebaran

Batam (Antara Kepri) - Pusat perniagaan dan ruas jalan utama di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, lengang pada hari pertama perayaan Idul Fitri 1435 Hijriah, Senin.

Deretan pertokoan dan tempat-tempat usaha seperti di Jodoh, Nagoya, dan Baloi yang biasanya ramai dikunjungi warga Batam dan wisatawan mancanegara, sebagian besar masih tutup, sedangkan manajemen berbagai mal membolehkan pedagang membuka gerai mulai pukul 12.00 WIB atau dua jam lebih lambat daripada hari-hari biasa.

Lalu-lintas di kawasan tersebut tidak seramai hari-hari biasa.

Sebagian besar kios di pasar-pasar tradisional juga masih tutup, pengunjung pasar juga tidak ramai.

Ahui, pemilik toko di Sari Jaya, Nagoya mengatakan, walaupun tidak merayakan Lebaran, namun tokonya tutup untuk memberi kesempatan karyawan yang beragama Islam merayakan Lebaran dan bersilaturahim dengan masing-masing keluarga, kerabat dan teman mereka.

"Hari ini masih tutup karena karyawan banyak beragama Islam. Tentunya kami memberi kesempatan mereka untuk Lebaran dan silaturahim dengan keluarga dan kerabat. Ini kan momen satu tahun sekali," kata dia.

Walaupun pemilik toko dan pusat perdagangan di Batam mayoritas etnis Tionghoa yang tidak beragama Islam, namun pada saat Idul Fitri hampir semuanya tutup sementara.

"Kalaupun buka pengunjung juga tidak banyak, jadi kami memilih tutup untuk  menghormati umat Islam yang tengah melaksanakan Lebaran," tambah Ahui.

Ia mengatakan, biasanya pada empat hari setelah lebaran, toko-toko di kawasan Jodoh dan Nagoya baru akan buka seperti biasa.

Aman, pemilik rumah dan toko kawasan Baloi Centre juga memilih menutup toko miliknya untuk memberikan kesempatan bagi karyawan mereka berlebaran.

"Toko tutup empat hari, karyawan lagi Lebaran," kata dia.

Saat Lebaran, ia mengatakan juga berkunjung ke kerabat atau mitra bisnis yang beragama Islam untuk menjalin silaturahim.

"Lebaran bukan milik Muslim saja. Kami juga turut merayakan dengan berkunjung ke tempat mitra bisnis dan kerabat," tambah dia.

Lebaran Idul Fitri 1435 Hijriah di Batam berlangsung serempak. Sejak H-7 lebaran hingga H-1 tercatat sekitar 350 ribu dari 1,2 juta penduduk Batam mudik untuk merayakan Lebaran di kampung halaman. (Antara)

Editor: Rusdianto