Tanjungpinang (Antara Kepri) - Gubernur Kepri Muhammad Sani akan menambah alat tangkap nelayan untuk menggali potensi kelautan yang dimiliki Provinsi Kepulauan Riau yang ia nilai masih belum dapat termanfaatkan seluruhnya.
Hal ini diungkapnya pascarapat rencana kegiatan Hari Pers Nasional di Gedung Daerah, Ia menyatakan bahwa Provinsi Kepri ini memiliki keunggulan di bidang kemaritiman, sehingga hal ini perlu dimanfaatkan seluruhnya.
Ditambah lagi dengan adanya nelayan asing dilengkapi alat tangkap yang lebih modern membuat nelayan kita kalah saing.
"Seperti alat tangkap yang sudah kita berikan kepada masyarakat Kepri sebanyak sekitar 4.000 unit masih belum cukup untuk memanfaatkan potensi laut yang ada," katanya, Rabu (27/8).
Sebab itu, untuk ke depannya sambung Sani, adanya potensi Kepri menjadi provinsi maritim ini, pemrov akan menambah jumlah alat tangkap dan beberapa kiat penunjang memaksimalkan pemanfaatan potensi laut yang ada.
"Untuk ke depannya kita akan menambah pemerian alat tangkap nelayan, keramba serta bibit ikan," ucapnya. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
Imigrasi Batam catat PNBP capai Rp17,7 miliar sampai Maret
Sabtu, 27 April 2024 7:16 Wib
Imigrasi Batam terbitkan 27.820 paspor pada triwulan I 2024
Sabtu, 27 April 2024 6:41 Wib
Anggota Bawaslu Kepri dinonaktifkan akibat narkoba
Jumat, 26 April 2024 20:32 Wib
Pemprov Kepri gelar Festival Indera Sakti untuk tarik wisatawan
Jumat, 26 April 2024 19:14 Wib
Pemkot Batam tunjuk 11 SPBU dukung penerapan Fuel Card 5.0 untuk Pertalite
Jumat, 26 April 2024 16:31 Wib
Pemkot Batam mulai buka pendaftaran Fuel Card untuk BBM Pertalite
Jumat, 26 April 2024 15:15 Wib
Pemkab Natuna temui pengusaha untuk atasi masalah
Jumat, 26 April 2024 14:57 Wib
DPRD Kepri saran pusat izinkan daerah kelola sisa bijih bauksit
Jumat, 26 April 2024 7:45 Wib
Komentar