Gafeksi Desak BP Operasikan Dermaga Utara Batuampar

id Gafeksi,BP,batam,Dermaga,Utara,Batuampar,pelabuhan

Batam (Antara Kepri) - Gabungan Forwarder dan Ekspedisi Indonesia mendesak otoritas Pelabuhan Batuampar, Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam untuk segera mengoperasikan dermaga utara Batuampar yang baru selesai dibangun.

Ketua Gafeksi Batam Daniel Burhanudin di Batam, Kamis, mengatakan pengoperasian dermaga utara dibutuhkan agar pelayanan di pelabuhan peti kemas itu lebih maksimal.

BP Batam masih belum bisa mengoperasikan dermaga utara Pelabuhan Batuampar karena masih menunggu kesepakatan konsensi dengan perusahaan pengelola jasa pelabuhan. Namun, hingga kini proses tender konsensi belum terlaksana.

"BP Batam sebaiknya lebih dulu mengajak pengusaha lokal untuk melakukan kerja sama pengelolaan terminal di Batuampar ketimbang bergantung pada konsesi," kata dia.

Ia menilai BP Batam terlalu memaksa menggelar pengelolaan melalui konsesi, padahal tidak ada yang tertarik.

"BP Batam ingin bisa menarik orang dari pengadaan sampai pengelolaannya tapi dalam beberapa bulan belum ada yang tertarik. Dari pada mengubah-ubah 'term'-nya, bikin dan kelola sendiri saja tidak usah bergantung sama orang," kata dia.

Padahal, menurut dia, BP Batam bisa mengelola sendiri dermaga utara tanpa menyerahkan pengelolaannya melalui konsesi, melainkan dengan kerja sama. Sehingga  dermaga utara bisa segera digunakan.

Pada Februari 2015, Direktur Perencanaan dan Pembangunan Badan Pengusahaan (BP) Batam Imam Bachroni mengatakan pihaknya tengah menyiapkan kajian sistem kerja sama pemanfaatan Dermaga Utara Batuampar setelah proyek yang dikerjakan sejak 2012 dan menelan anggaran Rp360 miliar tersebut selesai pada November 2014.

"Lelang pengelolaan Dermaga Utara Batuampar bisa disiapkan setelah selesainya proses kajian ketentuan konsesi yang dilakukan pihaknya bersama kajian kelayakan dermaga baru tersebut," katanya.

Ia mengatakan lelang pengelolaan ini juga dikejar agar operasional dermaga utara Batuampar tidak molor dari rencana yang telah ditetapkan sebelumnya, yaitu 2015.

Kerja sama pengelolaan atas dermaga utara akan diberikan kepada siapa saja pemenang lelang baik pihak swasta maupun BUMN selama memenuhi persyaratan yang sudah disusun dan disepakati, serta sesuai dengan Rencana Induk Pelabuhan Batam. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE