PLN Batam Harap Interkoneksi Listrik Segera Selesai

id PLN,Batam,Interkoneksi,Listrik,bintan,tanjungpinang

Rencananya, pemasangan kabel transmisi dan garda induk dilakukan di Sri Bintan, dilanjutkan ke Air Raja, kemudian di Kijang
Batam (Antara Kepri) - PT Pelayanan Listrik Nasional Bright Batam berharap jaringan interkoneksi listrik Batam-Bintan segera selesai, agar bisa mengirimkan daya ke Pulau Bintan untuk memasok kebutuhan listrik warga Kota Tanjungpinang.

"Ya, kami harapkan karena biar bisa evakuasi daya kami ke sana, untuk kirim ke Tanjungpinang," kata Dirut PLN Batam Dadan Koerniadipoera di Batam, Kepulauan Riau, Kamis.

Berdasarkan perbincangan dengan PLN Persero, katanya, interkoneksi bisa selesai tahun ini juga.

"Kalau janjinya, akhir tahun ini, Agustus malah," ujarnya.

Anak perusahaan PLN Persero itu bersiap mengirimkan daya ke Tanjungpinang, menambah daya yang sudah ada di ibu kota provinsi.

Dadan mengatakan untuk menjual daya ke Tanjungpinang itu, PLN Batam menyiapkan pembangkit tersendiri.

Sebelumnya, General Manajer PT PLN Unit Induk Wilayah Pembangunan II Wilayah Sumatra, Jurlian Sitanggang mengatakan kapasitas listrik yang akan dialiri dari pembangkit listrik di Tanjung Kasam Batam menuju Pulau Bintan sebesar 150 MW.

Program interkoneksi listrik dari Batam-Pulau Bintan belum bisa dilaksanakan segera karena terkendala pembebasan lahan.

Pemasangan kabel transmisi dan pembangunan ganda induk tidak dapat dilakukan jika pemilik lahan tidak bersedia menjual lahannya.

Saat ini, kata dia program interkoneksi sudah sampai di Tanjung Uban, Kabupaten Bintan. Sementara pembangunan garda induk di Sri Bintan, Kelurahan Air Raja Tanjungpinang dan Kijang Bintan belum dapat dilaksanakan karena terkendala lahan.

Dia menargetkan permasalahan transmisi dan kabel induk tuntas sampai Juli 2016 sehingga listrik dapat dialiri ke rumah warga, dan tidak terjadi pemadaman listrik.

"Rencananya, pemasangan kabel transmisi dan garda induk dilakukan di Sri Bintan, dilanjutkan ke Air Raja, kemudian di Kijang," ujarnya. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE