KPU Tanjungpinang-Polres Perkuat Koordinasi Jelang Pilkada

Tanjungpinang (Antara Kepri) - Komisi Pemilihan Umum Kota Tanjungpinang dan kepolisian setempat memperkuat koordinasi menjelang pilkada tahun 2018.

Ketua KPU Tanjungpinang Robby Patria, di Tanjungpinang, Selasa, mengatakan pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan Kapolres AKBP AT Baskoro, dan membahas sejumlah potensi kerawanan yang terjadi saat pelaksanaan tahapan pilkada.

"Alhamdulillah, kami sudah berkoordinasi dengan Polres Tanjungpinang terkait tahapan pilkada. Dan Polres maupun Polda akan menjaga proses berlangsung baik," kata Robby.

Ia menambahkan Pilkada Tanjungpinang tahun 2018 juga mendapat perhatian khusus dari Polda Kepri. Hal itu disebabkan Tanjungpinang, satu-satunya daerah di Kepri yang menyelenggarakan pesta demokrasi.

Polda Kepri bersama jajarannya menyelenggarakan pertemuan dengan KPU Tanjungpinang untuk membahas potensi kerawanan dalam penyelenggaraan pilkada. Pihak kepolisian akan melakukan berbagai upaya untuk mendukung penyelenggaraan pilkada agar berjalan aman, tertib dan dapat dipertanggungjawabkan.

"Sejumlah tahapan pilkada mengacu pada Peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2017 tentang Tahapan Pilkada. Berdasarkan pengalaman, terdapat sejumlah kerawanan dalam pelaksanaan tahapan pilkada," ujarnya.

Robby menjelaskan kerawanan dalam pilkada berpotensi terjadi saat pendaftaran calon, penetapan calon, proses penetapan daftar pemilih tetap, dan proses pemungutan suara.

Selain itu, tambahnya potensi kerawanan pilkada saat pelaksanaan tahapan rekapitulasi di tempat pemungutan suara, kecamatan sampai di tingkat KPU Tanjungpinang.

"Kemudian tahapan kampanye calon dimulai sejak Februari hingga 24 Juni 2018 adalah proses yang rawan yang harus mendapatkan perhatian dari Polri," katanya.

Dalam rapat koordinasi evaluasi semester I tahun 2017 tersebut, kata Robby, Kapolda Kepri Irjen Pol Sam Budigusdian berkomitmen mengamankan satu satunya Pilkada Tanjungpinang 2018. Pihak kepolisian akan ikut mengawasi setiap tahapan pilkada agar berjalan lancar, dan sesuai ketentuan yang berlaku.

Kapolda menginginkan seluruh jajarannya mengantisipasi permasalahan dari yang kecil, jangan sampai membesar dan mengganggu ketertiban.

"KPU Tanjungpinang juga akan dijaga supaya mereka dapat berkerja dengan maksimum selama satu tahun menjalankan proses pilkada agar sukses," katanya. (Antara)

Editor: Rusdianto