PT Pertamina (Persero) menggelar operasi pasar, yang menjajakan LPG bersubsidi 3 kg di Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekaligus mengendalikan harga di pasaran.
Area Manager Communication and Relations Pertamina Sumbagut, Fitri Erika dalam pesan singkat kepada Antara di Batam, Selasa, menyatakan operasi pasar itu digelar di tiga tempat di Tanjungpinang pada Selasa-Rabu (5-6/9).
Tiga lokasi operasi pasar yaitu SPBU batu tujuh, SPBU batu tiga dan SPBU Bintan Sejahtera KM 8.
"Di 3 titik SPBU di Tanjung Pinang, pada tanggal 5-6 September 2017 sebanyak masing-masing 560 tabung di SPBU," kata Erika.
Selain operasi pasar, Pertamina tetap menyalurkan LPG bersubsidi 3 kg sesuai dengan penyaluran dan kebutuhan normal harian di Tanjung Pinang sebesar 6.720 tabung per hari dan Bintan sebanyak 6.160 tabung perhari.
Kebutuhan SPBU di ibukota provinsi Kepri Tanjungpinang dilayani di 3 agen dan 194 pangkalan sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) kota tanjung pinang yaitu Rp 15.000.
Sementara di Bintan, kebutuhan LPG didistribusikan melalui 3 agen dan 173 pangkalan dengan HET Rp14.000.
Pertamina hanya menyalurkan LPG 3 kg di outlet resmi yaitu Agen dan Pangkalan yang memasang plank HET.
"Kami harap dengan adanya penambahan pasokan dan operasi pasar, kebutuhan rumah tangga akan LPG dapat terpenuhi dengan baik dan lancar," kata dia.
Pertamina akan terus melakukan koordinasi dengan dinas perdagangan setempat untuk memantau penyaluran LPG 3 kg bersubsidi.
Sebelumnya, Pertamina telah menambah pasokan LPG bersubsidi 3 kg untuk Kota Tanjungpinang, pada 2-5 September 2017, untuk memenuhi kebutuhan konsumsi saat perayaan Idul Adha.
"Untuk antisipasi peningkatan konsumsi pada Idul Adha, Pertamina menambah LPG 3 kg sebanyak 17.360 tabung pada tanggal 2 hinga 5 september 2017," kata Erika.
Ia menegaskan penyaluran LPG bersubsidi 3 kg ditentukan kuotanya oleh pemerintah dan peruntukkannya hanya bagi kalangan tidak mampu.
Pertamina terus berupaya menyalurkan LPG kepada masyarakat. (Antara)
Komentar