Tanjungpinang (ANTARA) - Gubernur Ansar Ahmad mengatakan Pemprov Kepri dan Pemerintah Diraja Malaysia terus memperkuat jalinan kerjasama kedua belah pihak karena negara tetangga itu masih merupakan saudara serumpun dan saudara tua bagi masyarakat setempat.
"Selama ini kita sudah banyak menjalin hubungan emosional dan kerjasama dengan Malaysia," ujar Gubernur Ansar Ahmad saat menerima kunjungan Konsulat Malaysia di Pekanbaru di ruang kerjanya, Pulau Dompak, Tanjungpinang, Kamis (4/11).
Gubernur menyatakan bahwa Malaysia saat ini menjadi tujuan ekspor alumina yang diproduksi PT Bintan Alumina Indonesia di KEK Galang Batang, Kabupaten Bintan.
"Jadi memang Malaysia memiliki potensi pasar yang besar untuk Kepri," ujar Ansar.
Selain itu, kata Ansar, warga Malaysia juga turut menyumbangkan angka kunjungan wisman ke Kepri sebelum pandemi COVID-19, demikian pula sebaliknya.
Apalagi letak kedua wilayah itu tidak begitu jauh, yaitu sekitar 3 jam menggunakan kapal laut.
Pemprov Kepri, lanjut Ansar, masih menunggu keputusan pemerintah pusat terkait kebijakan pembukaan akses perbatasan di Kepri.
"Saat ini kita masih terus berusaha menjaga tren penurunan pandemi COVID-19 di Kepri bisa terus melandai. Agar pemerintah pusat bisa yakin untuk memberikan izin itu ke kita," tutur Ansar
Sementara itu, Konsul Malaysia di Pekanbaru, Riau, Wan Nurshima binti Jusoh mengatakan kunjungan ini dalam rangka mempererat tali silaturahmi dengan Pemprov Kepri.
Diakuinya selama ini hubungan timbal balik Malaysia dan Kepri sudah berjalan sangat baik.
Wan Nurshima pada kesempatan itu juga membawa misi untuk meminta bantuan kepada Pemprov Kepri agar memberikan vaksin kepada sejumlah warga Malaysia yang ada di Kepri.
Menurutnya masih ada beberapa warga Malaysia yang kesulitan mendapatkan suntik vaksin.
"Mudah-mudahan Pak Gubernur berkenan membantu warga kami dapat lebih mudah mengakses vaksin di Kepri," ucap Wan Nurshima.
Menanggapi permintaan itu, Ansar menyatakan segera menyurati Kementerian Kesehatan supaya warga Malaysia di Kepri mendapatkan vaksinasi COVID-19.
Berita Terkait
Anggota Bawaslu Kepri dinonaktifkan akibat narkoba
Jumat, 26 April 2024 20:32 Wib
Pemprov Kepri gelar Festival Indera Sakti untuk tarik wisatawan
Jumat, 26 April 2024 19:14 Wib
Pemkot Batam tunjuk 11 SPBU dukung penerapan Fuel Card 5.0 untuk Pertalite
Jumat, 26 April 2024 16:31 Wib
Pemkot Batam mulai buka pendaftaran Fuel Card untuk BBM Pertalite
Jumat, 26 April 2024 15:15 Wib
Pemkab Natuna temui pengusaha untuk atasi masalah
Jumat, 26 April 2024 14:57 Wib
KKP amankan kapal Malaysia yang terindikasi sudah dimusnahkan
Jumat, 26 April 2024 10:53 Wib
DPRD Kepri saran pusat izinkan daerah kelola sisa bijih bauksit
Jumat, 26 April 2024 7:45 Wib
JCH Embarkasi Batam berangkat gunakan Saudi Airlines
Kamis, 25 April 2024 19:23 Wib
Komentar