Jakarta (ANTARA) - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menegaskan tidak ada hubungan antara asap putih setinggi 100 meter yang dikeluarkan Gunung Raung pada Senin (5/12) dengan aktivitas erupsi Gunung Semeru di Jawa Timur.
Koordinator Gunung Api PVMBG Oktory Prambada menjelaskan bahwa gunung api memiliki dapur magmanya sendiri, karakter sendiri, dan sifatnya sendiri.
"Tidak ada hubungannya (aktivitas vulkanik Gunung Raung) dengan Semeru erupsi," katanya saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin.
Ia mengatakan semua gunung api berhak erupsi kapan saja. Ketika Gunung Semeru erupsi dan diikuti oleh peningkatan aktivitas vulkanik gunung api lain, fenomena itu bukan suatu kesinambungan cerita yang berkaitan.
"Hanya kebetulan saja mereka dalam fase erupsi atau fase krisis dalam satu waktu," kata Oktory Prambada.
Berdasarkan pantauan PVMBG, Gunung Raung telah mengalami peningkatan aktivitas saat naik status dari Level I atau Normal menjadi Level II atau Waspada terhitung sejak 29 Juli 2022 lalu.
Gunung Raung merupakan gunung api besar dan unik yang berbeda dari ciri gunung api pada umumnya di Pulau Jawa.
Dalam catatan PVMBG, keunikan dari puncak Gunung Raung adalah kalderanya yang memiliki kedalaman sekitar 500 meter, selalu berasap, dan sering menyemburkan api.
Gunung Raung termasuk gunung api tua dengan kaldera di puncaknya dan dikelilingi oleh banyak puncak kecil, sehingga menyuguhkan pemandangan yang menakjubkan dan indah.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PVMBG: Tak ada hubungan asap putih Gunung Raung dengan erupsi Semeru
Berita Terkait
Letusan Gunung Ibu picu badai petir vulkanik
Sabtu, 18 Mei 2024 19:43 Wib
Gunung Semeru lima kali erupsi, tinggi letusan capai 900 meter
Jumat, 17 Mei 2024 11:53 Wib
Gunung Semeru erupsi sebanyak dua kali pada Kamis pagi
Kamis, 16 Mei 2024 11:21 Wib
Gunung Ibu lontarkan lagi abu vulkanik setinggi lima kilometer
Kamis, 16 Mei 2024 10:24 Wib
Korban banjir lahar dingin di Agam ditemukan 5 km dari lokasi bencana
Rabu, 15 Mei 2024 15:21 Wib
Baznas bangun jembatan darurat untuk korban banjir bandang Tanah Datar Sumbar
Rabu, 15 Mei 2024 11:20 Wib
Korban banjir lahar Gunung Marapi bertambah jadi 50 orang
Selasa, 14 Mei 2024 9:12 Wib
BMKG ingatkan potensi banjir lahar Gunung Marapi susulan lebih besar
Selasa, 14 Mei 2024 8:05 Wib
Komentar