Wagub Kepri ajak anak-anak gemar konsumsi ikan

id Kepri,batam,ikan ,stunting,wakil gubernur kepri,gemar makan ikan

Wagub Kepri ajak anak-anak gemar konsumsi ikan

Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina saat menghadiri Sosialisasi Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) di Aula SMPN 9 Kecamatan Sagulung, Kota Batam (FOTO ANTARA/HO-Pemkot Batam)

Batam (ANTARA) - Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Marlin Agustina mengatakan, konsumsi ikan sangat penting bagi tubuh untuk segala usia, mulai dari balita hingga lansia karena kandungan gizi yang sangat baik. Untuk itu, dia mengajak khususnya anak-anak di wilayah setempat agar gemar mengonsumsi ikan.

“Protein dari mengkonsumsi ikan itu paling baik. Kita perhatikan gizi mereka, mulai dari asupan yang diberikan. Terutama ikan,” kata Marlin dalam keterangan yang diterima di Batam, Kamis (9/3/2023).

Ia mengatakan kreasi dan inovasi olahan ikan sangat penting agar kegemaran anak untuk mengonsumsi ikan terus meningkat.

“Kita punya 96 persen laut, yang di dalamnya banyak ikan. Tentu potensi ini harus kita manfaatkan untuk mewujudkan generasi sehat dan cerdas,” katanya.

Menurut dia laut luas dan kaya yang berada di Kepri memiliki hasil perikanan melimpah. Hal itu menunjukkan bahwa ada potensi besar sumber pangan yang sehat.

“Ayo, biasakan gemar memakan ikan. Tinggi protein dan zat gizi bermanfaat. Makan ikan sebagai upaya untuk mencegah dan menurunkan angka stunting,” kata Marlin.

Sebelumnya, Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengajak pengurus Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) Provinsi Kepulauan Riau membantu pemerintah kota mengatasi stunting, kekurangan gizi kronis yang menyebabkan pertumbuhan anak terganggu sehingga badannya menjadi tengkes.

"Mari sama-sama, bantu pemerintah menangani kasus stunting," katanya sebagaimana dikutip dalam siaran pers pemerintah kota yang diterima di Batam, Senin.

Dia menekankan pentingnya penanggulangan stunting dalam upaya mewujudkan Indonesia Emas pada 2045, upaya untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju pada usia yang ke-100 tahun.

Upaya memajukan negara membutuhkan sumber daya manusia yang unggul dan untuk mewujudkan sumber daya manusia yang unggul, anak-anak harus dipastikan bebas dari stunting, demikian Muhammad Rudi.
 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE