93,6 Persen Siswa SD Karimun Diimunisasi DT

Karimun, (ANTARA News) - Dinas Kesehatan Karimun, Provinsi Kepulauan Riau menyatakan 96,3 persen siswa sekolah dasar mendapatkan imunisasi Difteri Tetanus dan campak dalam Bulan Imunisasi Anak Sekolah yang digelar pada November dan Desember 2010.

"Total siswa SD yang mendapat imunisasi Difteri Tetanus (DT) dan campak sekitar 9.000 orang lebih, persentasenya 93,6 persen," kata Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Karimun Rachmadi di Tanjung Balai Karimun, Jumat 10 Desember 2010.

Pemberian imunisasi DT dan campak itu dilaksanakan dalam Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) yang dilaksanakan di seluruh SD dan Madrasah Ibtidaiyah di Kabupaten Karimun pada November dan Desember 2010.

"Siswa yang mendapat imunisasi, yaitu kelas I imunisasi campak, kelas II dan III imunisasi DT," jelasnya.

Total siswa kelas I yang diimunisasi sebanyak 2.569 orang, kelas II 4.660 orang dan sisanya siswa kelas III.

Pemberian imunisasi DT, jelas dia, bertujuan untuk memberikan kekebalan aktif terhadap toksin yang dihasilkan kuman penyebab difteri dan tetanus. 

Vaksin DT dibuat untuk keperluan khusus, misalnya pada anak yang tidak boleh atau tidak perlu menerima imunisasi pertusis, tetapi masih perlu menerima imunisasi difteri dan tetanus.

Sedangkan imunisasi campak bertujuan untuk memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit campak.

Program BIAS yang dicanangkan Kementerian Kesehatan merupakan kelanjutan dari Bulan Imunisasi Campak dan Polio yang dikhususkan untuk anak bawah lima tahun (Balita).

"Untuk imunisasi campak dan polio bagi balita terealisasi 100 persen dari jumlah yang terdata," katanya.

Total balita yang diimunisasi sebanyak 36.900 balita, dengan rincian 19.946 balita divaksin campak dan 16.954 vaksin polio.(ANT-028/Btm2)