Pekanbaru (ANTARA) - Kepala Ombudsman RI Perwakilan Riau Bambang Pratama mengatakan pihaknya menemukan masalah diskriminasi dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 di provinsi setempat.
"Temuan diskriminasi tampak pada jalur perpindahan orang tua pada PPDB 2024 yang hanya mengakomodir orang tua siswa yang berprofesi sebagai ASN, TNI/Polri, dan BUMN, sedangkan orang tua yang bekerja di sektor swasta belum diakomodir," kata Bambang Pratama di Pekanbaru, Ahad.
Menurut Bambang, agak sulit jika jalur pekerjaan orang tua di sektor swasta dikelompokkan dalam jalur PPDB. Karena itu Ombudsman menyarankan Dinas Pendidikan Riau untuk mengkaji kembali kebijakan ini pada tahun 2025.
"Selain temuan diskriminasi, kami juga menemukan kurang kompetensi panitia penyelenggara dalam memverifikasi jarak zonasi siswa dan dokumen persyaratan. Perlu verifikasi menyeluruh untuk memastikan ada atau tidak pemalsuan dokumen dan keakuratan titik rumah, sehingga tidak ada lagi keraguan publik terkait transparansi dan akuntabilitas dalam jalur zonasi dan prestasi pada PPDB online tahun 2025," kata dia.
Bambang juga menyorot belum maksimal peran Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), dan Pengurus Cabang Olahraga dalam mendukung Disdik Riau. Hal ini menyebabkan panitia kesulitan mendapat akses dalam memverifikasi dokumen.
Temuan Ombudsman Riau selanjutnya sistem PPDB online yang terkesan masih menyembunyikan informasi dokumen dan data peserta yang memiliki rangking tidak mencantumkan alamat peserta.
Berita Terkait
Bakamla bersama Tim Opsus gagalkan penyelundupan benih lobster di Kepri
Sabtu, 26 Oktober 2024 5:52 Wib
Pemkab Karimun antisipasi musim hujan jaga ketahanan pangan
Jumat, 25 Oktober 2024 17:51 Wib
BPOM Kepri bersinergi dukung Program Makan Bergizi Gratis
Jumat, 25 Oktober 2024 9:13 Wib
Polres Karimun usut penemuan tas berisi 9 kg sabu
Jumat, 25 Oktober 2024 7:39 Wib
Polda Kepri ingatkan masyarakat tidak terlibat judi daring
Jumat, 25 Oktober 2024 6:57 Wib
Polda Kepri kawal keamanan distribusi surat suara Pilkada 2024
Jumat, 25 Oktober 2024 6:52 Wib
Disdik Karimun mendukung realisasi program Makan Bergizi Gratis
Kamis, 24 Oktober 2024 19:19 Wib
Sinergitas aparat berhasil gagalkan penyeludupan 10 kg sabu di Karimun
Kamis, 24 Oktober 2024 8:06 Wib
Komentar