Natuna (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) atau Basarnas Natuna, Kepulauan Riau mengevakuasi penumpang kapal yang kandas di perairan pulau terluar Indonesia.
Kepala Sub Seksi Siaga dan Operasi KPP Natuna Budiman dikonfirmasi dari Natuna, Minggu, mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Minggu pagi di Perairan Pulau Laut, yang merupakan kecamatan penyangga di Natuna.
Baca juga: Pemkab Natuna ajak masyarakat hidup ramah lingkungan
Menurutnya, 15 orang penumpang itu berhasil dievakuasi ke daratan menggunakan Rubber Boat dan dalam keadaan selamat.
"Kapal kandas pada jarak 0,27 nautical mile dari Pelabuhan Perintis Pulau Laut akibat air surut," ucap dia.
Ia menjelaskan bahwa kapal bernama KM Sabuk Nusantara 110 berbendera Indonesia itu merupakan salah satu kapal andalan masyarakat Natuna sebagai pengganti KL Mahalayati. Kapal ini berkapasitas 1.200 gross ton (GT).
KM Sabuk Nusantara 110 berangkat dari Pelabuhan Ranai atau Penagi, yang merupakan ibu kota kabupaten, menuju Pulau Laut dengan tujuan menurunkan dan menjemput penumpang serta barang di Pulau Laut.
"Laporan kejadian kami terima dari Syahbandar Pulau Laut," ujar dia.
Dalam proses evakuasi, Basarnas dibantu oleh Syahbandar dan masyarakat setempat. Evakuasi berlangsung dengan lancar.
Baca juga: Natuna tetapkan status KLB Demam Berdarah Dengue
Meski kandas, kata dia, kapal tetap dalam kondisi aman, karena gelombang tidak tinggi. Saat ini posisi kapal masih kandas dan menunggu air pasang.
Ia menambahkan nelayan setempat juga mengeluarkan pompong untuk mengevakuasi penumpang. Ia berharap kondisi serupa tidak terulang kembali.
"Kondisi cuaca cerah berawan, sementara ketinggian gelombang sekitar 0,2 meter," ucap dia.
Baca juga: BKPSDM Natuna: Pemberhentian honorer bukan disebabkan efisiensi belanjaBerita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Basarnas Natuna evakuasi penumpang kapal kandas di pulau terluar
Komentar