Batam (ANTARA) - Kepolisian Resor Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau memanen 500 kilogram (kg) jagung hasil program ketahanan pangan nasional melalui penanaman serentak satu juta hektar jagung oleh Polri.
Kapolres Lingga AKBP Pahala Martua Nababan dalam keterangannya, Rabu, menyebut Polres Lingga menyediakan lahan seluas 5.000 meter persegi di Kecamatan Daik Lingga untuk mendukung program penanaman serentak satu juta hektare jagung yang dicanangkan oleh Polri sejak Januari 2025.
“Hasil panen mencapai 1.500 bongkol dengan total berat sekitar 500 kg,” katanya.
Baca juga: Produksi padi di Kepri turun pada 2024
Panen jagung dilaksanakan oleh Kapolsek Daik Lingga AKP Mayson Syafri dihadiri Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lingga dan kelompok tani pada Selasa (8/4).
Kapolsek Lingga AKP Mayson Syafri menjelaskan, kegiatan panen merupakan bentuk implementasi dari Gerakan Nasional Pangan Merah Putih yang bertujuan untuk mewujudkan swasembada pangan berkelanjutan.
“Panen ini adalah bukti nyata dukungan Polres Lingga terhadap pembangunan nasional, khususnya poin kedua Astacita, yakni pentingnya ketahanan pangan,” katanya.
Mayson berharap panen perdana jagung Polres Lingga menjadi simbol kebangkitan pertanian di Kabupaten Lingga, dan memperkuat sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat dalam mencapai ketahanan pangan lokal yang berkelanjutan.
Baca juga: Pengangkatan CASN Batam tahap pertama ditargetkan bulan Juni
“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi pendorong bagi desa-desa lain untuk turut berkontribusi,” ujar Mayson.
Dia menambahkan, Polres Lingga berkomitmen terus mendorong kegiatan di sektor pertanian di wilayah Kabupaten Lingga, sehingga menjadikan pertanian sebagai pilar kekuatan lokal yang berkelanjutan.
Baca juga:
Pemprov Kepri alokasikan dana Rp25 miliar untuk bangun ruang kelas baru
Program MBG di Batam kembali dilanjutkan mulai 14 April 2025
Komentar