Kemenag dukung pembentukan kantor wilayah kementerian haji dan umrah di Kepri

id Kemenag kepri, kanwil kementerian haji dan umrah, pembentukan kanwil haji dan umrah di kepri

Kemenag dukung pembentukan kantor wilayah kementerian haji dan umrah di Kepri

Arsip foto - Kepala Kanwil Kemenag Kepri Zoztafia (kanan) menyambut kedatangan Wakil Menteri Haji dan Umrah Dahnil Azhar Simanjuntak di Kota Batam, Jumat (26/9/2025). ANTARA/HO-Kanwil Kemenag Kepri

Tanjungpinang (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau (Kanwil Kemenag Kepri) Zoztafia menyatakan dukungan penuh terhadap rencana pembentukan Kanwil Kementerian Haji dan Umrah di daerah tersebut.

Menurutnya kehadiran kantor perwakilan Kementerian Haji dan Umrah di Kepri dianggap sangat strategis, mengingat Kota Batam menjadi salah satu embarkasi penyelenggaraan haji di Indonesia.

"Keberadaan kantor perwakilan ini semakin memudahkan pelayanan haji, karena Batam menjadi salah satu embarkasi dan debarkasi jamaah haji dari Indonesia ke Arab Saudi. Tidak hanya bagi jamaah Kepri tetapi juga dari Riau, Kalimantan Barat, dan embarkasi antara Jambi," kata Zoztafia di Tanjungpinang, Jumat.

Baca juga: Cuaca Kepri hari ini diprakirakan berawan

Selain itu, ia juga berharap Kementerian Haji dan Umrah dapat melanjutkan dan meningkatkan koordinasi serta pengawasan terhadap Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) dan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) di daerah yang selama ini di bawahi oleh Kemenag.

"Ini demi memberikan perlindungan dan pelayanan yang lebih optimal kepada jamaah," ujarnya.

Sementara, Wakil Menteri Haji dan Umrah Dahnil Azhar Simanjuntak dalam kunjungan kerja di Batam, Jumat (26/9), menyampaikan proses pembentukan kantor wilayah di daerah akan diikuti dengan seleksi ketat sumber daya manusia (SDM).

"Kami ingin pastikan orang-orang yang bergabung di Kementerian Haji itu bebas dari dugaan-dugaan korupsi sebelumnya," ujar Dahnil.

Baca juga: Kejati Kepri tahan tersangka ketiga dalam perkara korupsi PNBP pelabuhan

Ia menjelaskan seluruh SDM yang mengurus haji akan berpindah ke Kementerian Haji dan Umrah, namun akan menjalani asesmen kompetensi serta skrining integritas yang melibatkan kejaksaan dan KPK.

Wamen Dahnil menambahkan pihaknya telah membentuk gugus tugas bersama Kemenag guna mengawal pemindahan aset, termasuk asrama haji dan kantor yang dibangun dari dana haji, dan SDM agar berjalan sesuai aturan.

"Kami berharap, dalam waktu Oktober 2025 kantor wilayah di Kepri serta kantor di tingkat kabupaten dan kota lainnya sudah bisa berdiri dan berfungsi," katanya.

Baca juga:
Porprov Kepri 2026 butuh anggaran Rp7 miliar

Polda Kepri bagikan 100 paket bansos di Kampung Madani

Pewarta :
Editor: Yuniati Jannatun Naim
COPYRIGHT © ANTARA 2025


Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE