Pahlawan Nasional Asal Kepri Bertambah

id pahlawan,nasional,asal,kepri,bertambah

Pahlawan Nasional Asal Kepri Bertambah

Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah (Foto: Saud)

Pertempuran 10 November hendaknya kita hayati dan menjadi inspirasi yang kemudian memacu dan memicu bagi kita dalam mengisi kemerdekaan ini
Tanjungpinang (Antara Kepri) - Jumlah Pahlawan Nasional asal Provinsi Kepulauan Riau bertambah setelah pemerintah pusat mengakui jasa perjuangan Sultan Mahmud Riayat Syah III melawan penjajah Belanda.
         
Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah saat memimpin upacara memperingati Hari Pahlawan di halaman Kantor Pemkot Tanjungpinang, Jumat mengatakan, setelah Raja Ali Haji dan Raja Haji Fisabilillah, kini Sultan Mahmud Riayat Syah III ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional.
         
"Sehari yang lalu Sultan Mahmud Riayat Syah III ditetapkan sebagai Presiden RI Joko Widodo, karena tercatat dalam sejarah mengusir penjajah Belanda. Jasa-jasanya dikenang bangsa Indonesia," ujarnya.
        
Ia mengemukakan Sultan Mahmud Riayat Syah III adalah Raja Kerajaan Riau-Lingga-Johor-Pahang. Banyak kebijakan Sultan Muhmud Riayat Syah III yang strategis dan monumental di masa kepemimpinannya, seperti  melawan penjajah dalam perang di teluk Riau dan Teluk Ketapang Malaka.
        
"Sultan Mahmud berani dan cerdas," ucapnya.
         
Lis mengemukakan penetapan Sultan Mahmud Riayat Syah III sebagai Pahlawan Nasional merupakan kado istimewa pada peringatan Hari Pahlawan tahun ini. Karena itu, upacara peringatan Hari Pahlawan tahun ini menjadi berbeda, dan menumbuhkan semangat patriotik.
        
"Kami bangga ada tiga tokoh hebat di Kepri. Raja Haji Fisabillah dan Sultan Mahmud Riayat Syah III merupakan pahlawan pejuang, sedangkan Raja Ali Haji Pahlawan Bahasa Indonesia," ujarnya.
       
Raja Haji Fisabilillah mendapat gelar Panlawan Nasional pada 1997, Raja Ali Haji tahun 2004 dan tahun ini untuk Sultan Mahmud Riayat Syah III.
         
Lis mengatakan peringatan Hari Pahlawan sebagai bentuk penghargaan atas jasa dan pengorbanan para pejuang pendahulu bangsa ini. Hari Pahlawan diperingati agar mengedepankan dan menumbuhkembangkan nilai kepahlawanan serta bagaimana dapat mengambil makna yang terkandung di dalamnya untuk kemudian diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.  
    
"Pertempuran 10 November  hendaknya kita hayati dan menjadi inspirasi yang kemudian memacu dan memicu bagi kita dalam mengisi kemerdekaan ini," katanya.
         
Wali kota menuturkan peringatan Hari Pahlawan tahun 2017 yang mengusung tema "Perkokoh Persatuan Membangun Negeri ", hendaknya dapat menjadi momentum untuk meningkatkan rasa persatuan sebagai satu bangsa, yang mampu bersama-sama untuk maju dan mendustribusikan berkah kemerdekaan bagi seluruh masyarakat.
         
"Ini guna terwujudnya Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong royong," ujarnya.(Antara)

Editor: Dedi

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE